Part 26

189 13 0
                                        

Yudha pov

Langit malang begitu cerah pagi ini seperti suasana hatiku yang bahagia setelah turun dari pesawat kami diarahkan menuju skadron teknik setelah melalui serangkaian kegiatan yang cukup melelahkan mereka kembali ke mesa antariksa, selama di malang mereka akan beristirahat di mess perwira antariksa.. Setelah sampai di mess ia mengecek ponselnya banyak chat dari senja ia sengaja mengabaikannya "ia sekarang pasti sudah marah-marah " gumamku, yudha akhirnya pergi mandi.. Ketika ia keluar dari kamar mandi ia sudah melihat putra berpakaian rapi sambil menutup telfonnya..

Yud mau ikut abang kerumah engga? Tanya putra

Yudha mendengar ajakan putra langsung bilang siap terus ngibrit ke kamar untuk ganti baju

Yud cepat kalau sampai hitungan ke tiga kamu engga keluar abang tinggal kami satu.. Du.. Belum putra menyelesaikan hitungannya yudha sudah keluar kamarnya, ia juga melihat daniel ikut dengan mereka..

Bang daniel ikut?  Tanya yudha

Iya kenapa? Putra bertnya kembali

Eh engga apa-apa bang "jawab yudha sambil menggaruk tengkuknya

Mereka bertiga masuk dalam mobil dan keluar dari pangkalan menuju rumah putra hanya butuh waktu 15 menit mereka sudah sampai di depan rumah berpagar coklat..

Putra membuka pintu pagar dan mempersilahkan kami masuk aku melihat lambang brimob di rumah bang putra..

Ayah saya dulu seorang brimob makanya dirumah saya ada lambang itu supaya ketika anak"nya pulang agar selalu mengingat ayahnya "ucap bang putra sambil melihat lambang itu"

Bang putra macam cenayang saja batinku "oh iya bang" jawabku

Ketika kami masuk ke dalam ruang tamu kita di sambut dengan beberapa foto keluarga besar, dan foto bang yudha dan dua adeknya aku melihat foto senja waktu kecil begitu lucu..

Kalian duduk dulu saya panggil mama saya ke dalam.. "Ucap bang putra"

Tak beberapa lama bang putra keluar dengan mamanya ia langsung menyalami calon mertuanya itu

Ada nak yudha juga "ucap mama" yang ini siapa mas?  Tanya mama ke putra

Iya ma "jawabku" putra yang mendengar jawaban dari juniornya itu langsung menjitak kepalanya, yudha hanya mengelus kepalanya dengan cengiran kudanya

Siap perkenalkan nama saya danial agus bu junior pak putra "ucap daniel"

Aku masih melihat sekeliling tak ada tanda" dari senja sama sekali..

Adek masih di kampus mas "ucap mama sambil melihat ku"

Betapa malunya aku ketangkap basah sedang mencari senja, tak lama suara mesin mobil terdengar masuk ke garasi ia benar saja ia senjaku yang baru pulang dari kampus..

Flashback off

****

Senja dan yudha sekarang duduk di depan teras senja yang dari tadi masih mengomel karena yudha tak menjawab chatnya..

Jahat banget tau engga kamu mas, kenapa engga bilang mau kesini tau ah aku pokoknya ngambek "ucap senja"

Aku hanya bisa menikmati ocehan senja dengan senang hati sudah lama ia tak mendengar betapa cerewetnya kekasihnya ini "tapi kamu senangkan mas ada disini" godaku

Ia hanya mengangguk malu"

Tau engga mas juga nahan buat bales kamu tapi demi kasih kejutan kamu mas tahan-tahanin

Oh ya mas berapa hari disini ada acara apa?  Tanya senja

Lusa mas balik, perintahnya mendadak dari komandan kemarin itu acara kunjungan kerja sayang

Berarti mas bisa ke sempro senja? 

Mas usahakan sayang, besok jam berapa?

Benar "ucapnya bahagia" besok sekitar jam 2 siang mas aku yang terakhir

Semangat sayang semoga lancar semuanya, ucapku sambil menyandarkan kepalaku di bahu senja.. Biarkan seperti ini ya mas rindu sama kamu? 

Senja hanya mengangguk, senja juga rindu sama mas...  Banyak hal yang senja ingin ceritakan sama mas selama kita berjauhan

Mas dengarkan sayang, cerita semua mas siap menjadi pendengar setia buat kamu..

Malam ini mereka terhanyut dalam kerinduan mereka berdua...

SENJA DIRGANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang