"bagaimana...apa manager team IT setuju dengan content baru kita??",tanya Cha Eunwoo begitu Ia selesai mempresentasikan proposalnya di ruang meeting X-door siang itu.
Seisi ruangan itu menatap pada manager team IT yang baru saja diberi pertanyaan oleh Eunwoo.
Keheningan tercipta ketika manager IT---Jeon Wonwoo terlihat sedang melamun dan tidak memperhatikan pertanyaan Eunwoo sama sekali sehingga Ia tidak merespon pertanyaan Eunwoo padanya.
Deheman yang keluar dari bibir Han Seungwoo adalah suara yang membuat Wonwoo kembali ke dunia nyata.
Wajah dingin yang biasa terpasang di wajah Wonwoo berubah menjadi tergagap ketika Ia menyadari jika seisi ruangan meeting sedang menatapnya yang duduk di ujung meja terjauh dari Cha Eunwoo.
"aku sudah memeriksa proposalnya tadi,jadi aku setuju...kapan kita akan melakukannya??",ucap Wonwoo cepat.
"baiklah...team IT sudah setuju jadi kalian punya waktu 3minggu untuk menyelesaikannya",ucap Han Seungwoo yang siang itu memimpin rapat.
Wonwoo mengangguk,selamat datang hari-hari lembur...
"apa ada sesuatu yang terjadi??",tanya Seungwoo.
Begitu meeting selesai,Ia segera menghampiri tempat duduk Wonwoo yang sudah merapikan berkas-berkas yang dibawanya,"tadi pagi ketika kau menghubungiku karena terlambat,kau bilang berada di Sokcho...apa yang kau lakukan disana???setahuku keluargamu semuanya di Changwon",Seungwoo melanjutkan pertanyaannya.Wonwoo berdiri dari kursi yang Ia duduki selama meeting tadi,Ia menarik nafas panjangnya sebelum menjawab pertanyaan Seungwoo,"ada sedikit masalah yang harus kuurus..".
"apa kau sudah punya pacar baru??",tanya Seungwoo kepo.
Tanpa menjawab atasannya,Wonwoo berlalu dengan melambaikan berkas yang dibawanya pada Seungwoo.Dasar atasan kepo!
🍃
"apa kau baik-baik saja team leader-nim??",tanya Seungkwan begitu Wonwoo masuk ke ruangan Team IT.
Wonwoo mengangguk,"kalian sudah tahu apa yang harus kalian lakukan untuk contet baru ini kan??",tanya Wonwoo kemudian menatap Hansol dan Seungkwan bergantian.
Kedua pria didepan Wonwoo itu adalah team IT,anak buahnya.Hansol dan Seungkwan mengangguk paham.
"ah...kalian pasti sudah tahu kalau seperti biasa jika kita tidak teliti,kesalahan sedikit saja akan membuat kita lembur sampai 3 minggu kedepan atau mungkin lebih.",Wonwoo mengingatkan anak buahnya,Ia menarik nafasnya panjang sambil menegakkan tubuhnya dan bersedekap menatap keduanya,"kurasa masih ada sedikit waktu untuk membeli kopi...".
Wonwoo lalu mengeluarkan kartu kreditnya dari dalam dompetnya dan memberikannya pada Seungkwan,"aku Iced Americano...kalian boleh memesan apapun".
Seungkwan mengangguk bahagia ketika menerima kartu itu.Setelahnya Ia bersama Hansol langsung berpamitan meninggalkan ruangan team IT untuk membeli kopi di Connect café seberang Seventeen building.
Begitu ruangannya sepi,Wonwoo langsung menghempaskan tubuhnya pada kursi kerjanya.Ia menghela nafasnya panjang,kode-kode proggaming yang ada dilayar komputernya siap untuk di kerjakan selama 3 minggu kedepan.
Tapi kenapa pikirannya sama sekali tak bisa focus dan malah memikirkan hal lain.Tepatnya Ia memikirkan seseorang yang membuatnya ada di Sokcho sampai tadi pagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mean to Be
Fiksi PenggemarJung Eunha menghampiri JeonWonwoo yang duduk dengan kerennya sendirian di pojok Connect cafe siang itu... Niat hati ingin meminta maaf atas kelakuannya ketika mabuk didepan pria itu sampai membuat goresan di mobil milik Wonwoo... Eunha tidak menya...