25. waktunya via dan dewa

357 20 10
                                    

"Andai cinta ini semudah cinta via dan dewa tapi tidak semudah itu ferguso" -Author

Rara, via, vio ,dan REGAZA geng sedang mendudukkan diri mereka dikursi kantin semuanya ketawa-ketiwi nggak jelas. Berbeda dengan via yang masih panas-dingin tidak jelas karena tepat dihadapannya ada orang kesayangannya 'dewa'

" Via kok diem aja cih...?" Tanya regan

"Lagi sariawan dia " jawab vio

"Ternyata gue bisa juga ya bikin anak orang diem " ucap dewa sambil cengengesan tapi via tetep menunduk

" Makanya lu, nggak usah digantung ya sakit " ucap Rara

"Emangnya lu pernah digantung...? " Tanya genta

"Pernahlah sama doi gue " jawab Rara

"Oh doi lu, yang tengil itu " yang dimaksud Genta adalah Aldy

" Kenape lu " ucap Rara

"Kok digantung sih ra, kenapa nggak jadian aja ?" Tanya regan

"Udah gue duluin " sahut Genta sambil memakan gorengnya

" Bener ra..?" Tanya Bagas

"Bukan gas, emang dia cintanya sama gue wakaka " sahut Genta

"Apa sih , nyahut mulu " Rara menatap Genta

"Tuh kan, ribut udah nikah aja " suruh dewa membuat semuanya tertawa ngakak

"Mau kapan Ra...?" Tanya Genta

"Apaan sih gila ya lu " jawab Rara

Sementara via hanya tersenyum karena masih malu dengan dewa

"Mas dewa kapan ngasih kepastian buat mba via tuh " regan mulai menjodoh-jodohkan

"PDKT aje belum ya nggak..." Dewa menatap via

"Cie-cie " sorak mereka bersamaan, fix sekarang muka via udah merah merona

"Apa sih " ucap dewa

"Sikat aja wa, tunggu apalagi " ucap Bagas

"Elu mah enak, gue yang ngelakuin butuh perjuangan bro " ucap dewa

"Awas ya lu wa , kalau cuma baperin doang " Sahut Rara

" Nggak sanggup baperin dek Rara , gue sanggupnya merjuangin "  sahut dewa

"Asek " ucap Genta

Meja mereka sudah ramai seperti konser Selena Gomez dan via masih tetap malu-malu

"Diem mulu simonyet " gumam vio

"Apa sih " sahut via pelan

" Pokoknya kalau kalian berdua jadian traktir gue bakso " ucap Rara dengan semangatnya

"Tuhkan makanan mulu " sahut genta , dia senang sekali menggoda Rara

" Apa sih ta " Rara menatap Genta

" Kagak " sahut Genta

"Pikirin kita semua disini jomblo maaf " ucap dewa saking ngenesnya

"Yee Gilak, tinggal cemplungin aja Sivia ke hati lu udah tuh berwarna-warni dan nggak jomblo lagi " ucap genta dan semuanya ngakak

"Iya gampang yang tenang dong, nanti kalau udah resmi gue kabarin " ucap dewa sambil melirik-lirik via yang sedang menahan senyum

"aaaaaa nggak sabar " vio kegirangan

Setelah belum berhasil menyatukan dewa dan via akhirnya mereka kembali kekelas masing-masing

Tetapi tidak dengan via dia izin ketoilet sendirian, untuk membuang rasa canggungnya

GENTARA ✅ [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang