30. Keributan

326 17 0
                                    

Setelah semalaman puyeng memikirkan vio hari ini setelah jam istirahat rara berencana untuk membantu mengutarakan isi hati vio kepada aldy.

"Vio.." Panggil rara karena dari tadi pagi vio mendiamkan rara

"Hm.." jawabnya sambil memscroll aplikasi tok tok

"Nanti istirahat ikut gue yuk " tawar rara

"Kemana..? " Tanya vio tapi dia masih tak menatap rara

"Ketemu aldy , gue bantuin deh buat ngomong " ucap Rara

"Setuju " Via langsung meloncat duduk disamping rara

"Anjim " Umpat rara karena kaget

"Ogah ,  ngapain lu mau bikin gue malu " Vio menatap rara tajam

"Malu apaan sih , kan niat rara mau bantu elu " Via kembali nyolot

"Lu ngerti kenyataan nggak sih, lihat Aldy itu sukanya sama rara bukan gue.  jadi percuma gue ngungkapin juga " jawab vio dengan nada yang ngegas

" Dicoba dulu nggak ada salahnya vio" Ucap Rara sambil memegang pundak vio

"Nggak, gue nggak butuh " Vio memalingkan muka

" Yaudah sih nggak usah ngegas " Balas via

"Lu mana paham " Vio mendorong tubuh via hingga membuat satu kelas menoleh kearah kami

"Lu yang nggak paham, lu dibantuin malah kek tai  " Via juga mendorong vio

"Udah woi lu berdua kenapa sih "Rara berusaha melerai

"Ada apaan nih ? " tanya yanda karena dia seksi keamanan dikelas ini

"Nggak ada " Ucap vio langsung keluar kelas

Rara masih bingung melihat tingkah via dan vio yang semakin hari makin tidak akur

Karena pada mengerubungi Rara dan via akhirnya yunda membubarkan semua ini dan banyak ciwi-ciwi dikelas yang bisik-bisik.

"Fix inimah bahan gibah baru " Teriak Sabrina sambil ketawa-ketiwi,oh ya Sabrina memang dari dulu tidak suka dengan geng rara , karena dia merasa tersaingi dengan geng rara

"Iri bilang bos " teriak rara

"Iri doang, kagak bisa saingin buat apaan ups " Balas vio

"Nyindir doang , maju anjing kalo berani " Sabrina berjalan kearah rara dengan wajah penuh amarah

"Mau lo apa " rara menatap sabrina tajam

"Perasaan gue nggak ada masalah sama loe " Rara menatap sabrina

"Gue nggak suka lihat muka lu, lu itu sok cantik, lu banyak gaya cuma gara-gara elu dipacarin Genta, lu itu sok yes " Teriak Sabrina tepat didepan muka rara

"Lu iri sama gue " Rara mendorong Sabrina hingga ia terduduk dikursi

" Iri...? ,sama modelan kayak gini iri ?hello pede banget anjing lu bilang kayak gitu " Sabrina teriak lagi

dan ini juga menimbulkan kerumunan kedua kalinya

"Terus apa " Teriak rara

"Udah ra, jangan diladenin  jablay kayak dia "Via tetap berdiri disamping rara

"Haha anjing, jablay bukannya kebalik tuh jijik banget " Ucap sabrina lalu pergi

"Maksud lo apa " Via menarik rambut Sabrina dari belakang

Semua siswa dikelas ini melongo melihat via menarik rambut sabrina

"Aw lepasin "

"Bruk" Sabrina mendorong tubuh vio hingga jatuh ke lantai

GENTARA ✅ [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang