7

1.8K 204 5
                                    

chenle berjalan sangat kencang menelusuri lorong sekolah pagi pagi buta, ia terlambat kumpul osis, kaki yang tidak terlalu panjang itu berjalan terburu buru menuju ruangan tempat biasa para osis berkumpul.

"maaf, aku terlambat!" ucap chenle saat sudah memasuki ruangan, semua yang ada di ruangan terkejut dengan kehadiran chenle secara tiba tiba.

chenle membelakkan mata nya kaget saat melihat ruangan itu masih sedikit sepi mungkin sekarang yang ada diruang an hanya setengah dari anak osis.

"kenapa masih sepi!?" ucap chenle kesal.

"tidak tau" ucap sang ketua osis sambil menggangkat bahunya.

"sialan!" umpat chenle sambil berjalan duduk ke tempat biasa ia duduk.

"minum, le?" ucap hitomi, saat melihat chenle duduk dengan terengah engah, ia pun menawari botol minumnya ke chenle.

chenle pun langsung menyambar botol minum milik hitomi dan meminumnya sampai habis, hitomi yang melihat hanya tersenyum gemas melihat chenle minum dengan terburu buru.

"jangan cepet cepet, le nanti keselek mampus!" ucap hitomi, chenle hanya melihat hitomi, ia pun selesai minum.

"nanti uang isi ulangnya aku aja yang bayar" ucap chenle, hitomi pun mengacungkan jempolnya lalu menaruh botol minumnya ke tas.

beberapa menit kemudian banyak anak osis yang mulai berdatangan, rapat pun dimulai anak osis menyimak dengan seksama apa yang dibicarakan ketua osis.

🐬

"aish, kenapa aneh aneh sih!?" gerutu chenle saat keluar dari ruang rapat osis, ia keluar bersama kelima sahabatnya.

chenle sangat kesal, karena tadi saat rapat ketua osis bilang jika satu bulan lagi, sekolah akan berulang tahun dan bakalan di adakan perform dari kakak kelas dan adik kelas.

yang membuat chenle kesal adalah, siswa kelas satu dan tiga harus berkolaborasi dance bersama, dan harus ada dua orang di dalamnya, itu yang membuat chenle bingung dan kesal sekaligus.

"aku harus bersama siapa!?" gerutu chenle lagi, membuat kelima sahabat nya tertawa, melihat wajah kesal chenle dan omelannya.

"le, sama adek kelas yang kemarin nemuin gelang kamu aja" goda ryujin sambil menaik turun kan alisnya.

sontak perkataan ryujin di setujui oleh keempat sahabatnya yang lain, chenle yang sudah sangat kesal pun pergi meninggalkan kelima sahabatnya itu.

🐭

chenle sedang duduk sendiri di kantin, seharusnya ia bisa saja gabung ke meja kelima sahabat nya tapi ia masih kesal dengan kejadian tadi pagi jadi ia memutuskan untuk duduk sendiri.

chenle makan dengan wajah kesal dan terkesan seperti buru buru, matanya melirik malas ke kumpulan kelima sahabatnya lalu mengalihkan pandangan nya ke arah lain.

ah dia baru ingat ia belum memberi hitomi uang untuk mengisi ulang botol minumnya, mungkin nanti saja chenle memberikan uangnya, masa bodo jika hitomi tidak ada minum, yang terpenting sekarang ia masih kesal.

"permisi sunbae, apa aku boleh duduk sini?" ucap seseorang membuat chenle hampir tersedak makanannya, ia pun menoleh ke arah orang itu.

jisung berdiri dengan membawa nampan berisikan makanan sambil tersenyum kecil memandang chenle, chenle pun hanya menggangguk, jisung pun duduk di depan chenle.

Sempiternal [ Sungle ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang