Sepandai pandainya lo nyimpen bangkai pasti akan tercium juga
Happy Reading🌷
●●●
Clara memasuki rumah nya dengan membawa cemilan yang baru saja dia beli tadi.
Ia membiarkan sebagian cemilan didapur, dan sebagianb nya lagi ia bawa ke kamarnya.
Setelah dikamar dia membuka ponselnya untuk menchating sahabatnya.
Tetangga bukan sahabat😒
Me
Ke rmh gue.
bnyk mknn.
send a picture 📷
Alea otak siput
otw
Feby bacot
otw
"giliran ada makanan aja" monolog Clara.
Dua sahabatnya memang selalu seperti itu akan cepat datang jika sudah menyangkut makanan.
Tok tok tok
Benar saja. Baru beberapa menit mereka sudah datang.
Walaupun rumah mereka bersebelahan jika bukan karna ada makanan mereka berdua akan tetap 'ngaret'.
Tanpa disuruh masuk mereka langsung membuka pintu kamar Clara.
"Waaahh parah si jajan ga ngajak" ujar Feby seraya membuka salah satu cemilan.
"Diajak juga yang bayar tetep gue"
"Hehe tau aja Clara" balas Alea menyengir kuda. Clara hanya membalas dengan memutar bola matanya.
Beberapa menit hening. Mereka sibuk dengan makanan dan ponselnya masing masing. Ralat, hanya Alea dan Feby.
Clara hanya rebahan sambil menatap langit langit kamar nya.
"Gue mau cerita" ucap Clara tanpa mengubah posisi nya.
"Cerita apa?" tanya Feby dan Alea berbarengan, mereka pun masih sibuk dengan kesibukan nya sendiri.
Clara yang melihat itu pun langsung medengus "Ga jadi".
Alea dan Feby saling tatap. Peka dengan keadaan Feby dan Alea pun langsung menaruh ponselnya tapi tidak untuk cemilan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RafaelClara
Fiksi RemajaRafael Abian. Cowok culun, tertutup, dan tidak memiliki teman, tiba tiba harus berurusan dengan badgirl yang sangat ditakuti dipenjuru sekolah. Babu, itulah notabene dia sekarang dimata tiga badgirl sekolah. Bisakan si culun terlepas dari para badgi...
