*don't be a silent readers juseyoo
>HAPPY READING<
"Bang, pinjem adeknya bentar yeee....." Ujar Minhyuk kepada Dong min.
"Iyeee, jan lupa bawa oleh-oleh" Jawab Dong Min sambil asik memainkan PlayStation nya.
"Yuk ah, keburu kemaleman entar!" Ujar Aera sambil menarik tangan minhyuk.
"Bilangin ke ayah ya kakkk!" Teriak Aera sambil menutup pintu rumah keluarga Lee.
Ya, Minhyuk dan Aera tak jarang menghabiskan malam minggu mereka dengan berjalan-jalan. Entah kemana, dan apa yang akan mereka lakukan.
"Ngapain nih?" Teriak Aera kepada Minhyuk yang sedang mengemudi motor.
"Gue sih mau ke supermarket, emak nitip!" Jawab Minhyuk teriak tak kalah kencang.
Ya, mereka sedang di motor dan memakai helm. Bagaimana mereka tidak berteriak?
"Yaudah gue ngikut aje!" Teriak Aera lagi.
🌹
"Mak lu nitip apaan?" Tanya Aera.
"Cuman telor sekilo ama beberapa sayuran" Jawab Minhyuk.
"Ouh. Tuh telor!" Ujar Aera sambil menunjuk ke arah tempat telur.
Mereka berdua mulai memilih beberapa telur.
Lee Aera tampak asik sendiri dengan beberapa butir telur. Tiba-tiba.........
Crashhhh!!!
Minhyuk tersentak, ia segera menoleh kearah sahabatnya.
Aera hanya tersenyum masam.
Ya, Seorang Lee Aera memecahkan dua butir telur.
"Raaaaaa, lu ogeb banget sihhhh adohhhhh!" Minhyuk nampak frustasi dengan kelakuan sahabat nya.
"Hehe,," Aera lagi-lagi tersenyum masam.
"Lu makanya diem-diem napa! Ama telor aja noraknya yaampun....." Minhyuk lagi-lagi tampak mengomeli kelakuan sahabatnya yang berkelakuan seperti anak kecil tersebut.
Bagaimana tidak? Aera sedari tadi memainkan telur seolah seperti boneka. Kekanakan sekali bukan?
"Terus sapa mao bayar hah?" Tanya Minhyuk sambil melongos malas.
"Minhyukieeeee,, lu tau kan kalo gue KANKER" Bujuk Aera dengan senyum masamnya.
"Awas beneran,,mampus lu!!" Tegas Minhyuk.
"Lah emang gue lagi KANtong KERing kan." Jawab Aera.
"Serah lu! dah sono lu! Nyesel gue ngajak lu.... Mending gue ngajak kakak gue!" Cibir Minhyuk.
Lee Aera hanya tersenyum masam.
"Minhyukieeeee~~~" Panggil Aera dengan nada yang bisa dibilang menggelikan. Dengan dua jari telunjuk yang bersentuhan satu sama lain
(👉🏻👈🏻) *begitulah gambarannya.
"Ape lagi?!" Minhyuk melongos malas.
Lee Aera mengarahkan jari telunjuk nya kearah tempat buah buahan. Umm.....lebih tepatnya kearah sebuah rak berisi stroberi.
"Iye iyee sono ah" Jawab Minhyuk. Dengan ekspresi malas. "😒" Kira kira begitu gambarannya.
"Avv.... Tengcuuu~~" Jawab Aera dengan semangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bloom
Genç Kurgu[ 아스트로 fanfict ] "untuk mu..... Laki-laki yang pernah menjadi mawar dalam hidupku, yang kini hanya menyisakan duri dan kelopak dihatiku" © Inspired by my fav song: "Bloom" by 아스트로 [ Astro ] > HAPPY READING < *Hiatー
