Bidadari Is Wasted

Part 13

*

*

*

🍁🍁🍁📖 Happy Reading 📖🍁🍁🍁

*

*

*

------- ------- ------- ------- -------

(Dewa Langit Pov)

Aku membeli mobil mewah untuk mempermudahku mencari keberadaan Dewi Lotus. Setelah membeli mobil aku membeli ponsel. Setidaknya dengan benda tipis ini akan lebih mempermudahku untuk menemukan Dewi Lotus dalam waktu dekat.

Merasa lengkap dengan apa yang aku butuhkan aku memulai aksiku untuk mencari keberadaan Dewi Lotus.

Seharian ini aku sudah berputar-putar mencari keberadaa Dewi Lotus. Namun, aku tak kunjung menemukannya. Entah kenapa ada sesuatu yang membuat ku heran. Kenapa hari  begitu cepat gelap. Pun aku memberhentikan mobil sebab hari sudah semakin larut. Apa Dewi Lotus tidak jatuh dibagian bumi ini?.

Aku bingung? Jika benar, itu artinya aku akan kesusahan mencari keberadaannya. Haruskah aku harus mencarinya disisi bumi yang lain. Tidak! Aku harus fokus disini. Aku yakin Dewi Lotus pasti ada dibelahan bumi ini. Lalu, apa yang harus aku lakukan agar aku bisa cepat menemukan Dewi Lotus? Sementara waktu di sini begitu cepat berlalu berbanding terbalik dengan waktu yang ada di Kayangan.

Aku harap kamu baik-baik saja sampai saat aku menemukanmu. Tunggu aku! Aku pasti akan menemukanmu dalam waktu dekat ini.

Setelah itu, aku melanjutkan pencarianku tidak peduli langit gelap. Intinya aku tidak boleh menyerah. Bagaimana pun tujuanku ke bumi hanya untuk mencari keberadaan Dewi Lotus bukan untuk tidur dan lain sebagainya.

*

*

*

*

*

(Kim Taehyung POV)

Pagi-pagi sekali aku bangun dari tidur dan bergegas ke kamar mandi! Tumben. Selesai mandi dan memakai baju aku langsung ke kamar Sohyun untuk membangunkannya. Sebab pagi ini aku harus kembali ke apartemen. Mengingat hari ini aku ada kuliah pagi.

"Sohyun! Sohyun-shi, bangun!"

Sudah berapa kali aku membangunkannya tapi sang empu tak kunjung bangun juga. Bagaimana ini?

"Ya! Kim Sohyun! Bangun!!" Teriak ku di telinganya.

"Eeehhh, aku masih ingin tidur. Bukankah ini terlalu pagi untuk bangun." Katanya setengah sadar.

"Baik kalau kamu masih ingin tidur maka aku akan meninggalkan mu disini."

"Aissshhh! Iya. Aku akan bangun Alien!" Kesal Sohyun langsung pergi ke kamar mandi.

Apa katanya tadi? Dia mengataiku Alien? Apa aku tidak salah dengar?

"Sebelum pulang, Kita sarapan dulu."

Kataku pada Sohyun saat menuruni anak tangga bersamanya. Sampai di bawah ia langsung berjalan menuju meja makan enggan menanggapi ku. Pun di meja makan sama. Dia tetap diam meski aku mengajaknya bicara. Bahkan sekedar menatap mataku pun enggan.