2. Mall

2.1K 197 17
                                    

Selamat membaca...
Jangan lupa vote dan komen.

"Mencintai itu mudah, tapi perjuangan mendapatkan cintamu yang susah."

_Magenta Orion Zakir_

Seorang gadis dan 4 orang pria tampan menginjakkan kakinya di pelataran mall

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang gadis dan 4 orang pria tampan menginjakkan kakinya di pelataran mall. Banyak pasang mata yang curi-curi pandang kearah mereka. Itu merupakan hal biasa bagi mereka.

"Nanti mampir ke kedai es krim ya!!" pinta Milo sambil melihat ke empat wajah di depannya.

"Iya, kita udah hafal luar kepala kebiasaan, lo," balas Bintang dengan wajah masamnya. Ngomong- ngomong tadi dia sudah mendapat templengan manja dari Orion gara-gara perbuatannya tadi.

Tak hanya Orion bahkan ke tiga teman laki-laki lainnya ikut menghakiminya. Sungguh malang nasib anak ganteng bernama Bintang ini. Tapi, namanya juga Bintang. Tahan banting sama anti baper, tapi sukanya bapetin anak cewek orang. Emang kodrat seorang Buaya darat ya gitu.

"Nanti mau beli apa lo pada??" tanya Ranz.

"Alat sekolah," jawab Orion seadanya.

"Buku," jawab Lentera acuh.

"Gak tau," jawaban Milo yang membuat ke empat cowok itu menghela nafas berat.

"Nanti nurut aja!!" ucap Orion sambil menepuk pelan kepala Milo.

"Siyap-" Milo pun memberikan tanda hormat pada mereka.

"-Tapi Bintang nanti beli apa??" tanya Milo lagi.

"Beli cewek," jawab Bintang sekenanya.

"Goblog!!" hujat ketiga cowok itu, membuat Bintang mengerucutkan bibirnya kesal.

"Kasar kalian, aku benci kalian." wajah Bintang pun sudah mendramatis.

"Goblog itu bahasa mana??" tanya Milo polos.

Membuat ke empat cowok itu langsung kicep. Mereka keceplosan berkata kasar. Jangan heran Milo memang sepolos itu, bahkan bahasa jelek tidak pernah dia dengar. Bukan tidak pernah, kadang dia tidak diberitahu. Setiap dia bertanya pastinya pasti ke empatnya akan mengalihkan pembicaraan.

"Em, kayaknya disini mulai panas. Mending kedalem aja ada AC, haduh bisa hitam kulit gue," kilah Ranz lalu mendahului ke empat remaja itu untuk masuk ke Mall.

"Kayaknya gue mau ke kamar mandi dulu, nanti kalian kasih tau kalian dimana, chat gue ya!!" ucap Bintang langsung ngicir begitu saja.

"Gue-" otak Lentera pun langsung berputar untuk berfikir.

"-Mau beli boneka dulu," ucap Lentera kehabisan ide.

"Buat siapa??" tanya Milo dengan mata memincing curiga.

"Buat Cahaya sama Milo juga." Setelah menjawab itu Lentera langsung ngicir pergi begitu saja.

"Tapikan Milo gak mau bon- yah udah ilang."

Camelio And Four Princes ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang