Warning bagi para jomblo

52 10 2
                                    

Saat kembali ke sekolah Yuri sangat senang,dan mulai dari itu Ia mendapatkan beberapa teman baru berkat Bella.

Saat sedang dalam pelajaran,tiba-tiba Akira melemparkan kertas ke kepala Yuri.

Yuri membuka kertas itu

<Yuri nanti temani ke kantin yuk>

Lalu Yuri membalas surat itu,Yuri menulis surat dan melemparkan ke kepala Akira.Akira terlihat sedikit kesakitan,karena hal itu Yuri tertawa kecil.

<Enggak ah,nanti ada yang cemburu>

Akira pun membalas.

<siapa?>

Yuri membalas

<mungkin pacarmu>

Akira membalas.

<aku gak punya,apa kamu jangan-jangan mau jadi pacarku?>

Yuri membalas.

<apa,pacaran?>

Akira membalas.

<iya>

Yuri membalas

<aku punya pantun buat kamu>

Akira membalas.

<apa tuh?pantun cinta?>

Yuri membalas

<jalan-jalan beli salak
Jangan lupa beli jamu
Maaf ya kalo udah nolak
Tapi tipeku bukan kamu>

Setelah Akira membaca surat dari Yuri,Akira pun bingung yang mengakibatkan Yuri agak tertawa.

Waktu istirahat,Yuri berdiri dan berjalan ke luar kelas.Akira tiba-tiba menarik tangan Yuri,Yuri pun menengok ke belakang.

"Ayo kita ke kantin,"ajak Akira.

"Aku mau ke perpus dulu,aku ada buku yang harus aku baca,"kata Yuri.

"Oke,aku tungguin,"kata Akira.

"Cowok ini gak pernah menyerah ya,"kata Yuri di dalam hati.

Yuri dan Akira berjalan ke kantin,ada banyak orang yang melihat dan itu membuat Yuri agak tidak nyaman.

Yuri dan Akira sampai di perpus,Yuri pun langsung mencari buku yang Ia cari.Akira hanya mengikutinya.

Pada saat itu Yuri melihat buku bahasa inggris yang Ia cari di rak paling atas,Yuri mencoba menggapainya tetapi tidak sampai.

Akira pun tiba-tiba mengambilkannya untuk Yuri.Yuri langsung berterima kasih dan langsung duduk di tempat duduk perpus.

Saat duduk Yuri sangat serius membaca,tetapi Akira tidak memperhatikan itu.

Tiba-tiba Akira melihat Yuri dan berkata,"hey Yuri."

"Apa?"kata Yuri dengan mata bertuju ke buku dan tidak melihat Akira.

"Kalau dilihat-lihat,saat kau sedang serius kamu cantik juga,"kata Akira dengan kepala agak miring dan tersenyum lembut.

Wajah Yuri memerah,Yuri segera menutup buku yang Ia baca.Yuri memukulkan buku itu ke kepala Akira.

"Aduh,"kata Akira.

"Apa yang aku lakukan?"tanya Akira.

"Kau sudah mengganggu aku belajar,"jawab  Yuri.

"Jadi kalau kau sudah tidak bisa belajar,ayo kita ke kantin,"kata Akira.

"Tidak,kakiku capek,"tolak Yuri.

"Tidak apa,"kata Akira sambil berdiri.

Akira pun menggendong Yuri dan membawanya ke kantin,Yuri sangat malu dan hanya bisa menutupi wajahnya dengan buku yang Ia pinjam tadi dari perpus.

psikopat ghost S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang