Yixing tampak melamun dibalkon kamar nya, menatap ribuan bintang di langit. Senyum indah terukir dibibir manis yixing, matanya terpejam menikmati hembusan angin yang menerpa wajah cantiknya
Sepasang lengan kekar memeluknya erat, yixing tersenyum ketika sebuah ciuman singkat mendarat dipipi nya
"Kenapa belum tidur, ini sudah malam sayang" Suho membalikkan badan yixing sehingga mereka bertatap muka sekarang
"aku belum mengantuk oppa, lagi pula aku sedang menunggu mu" yixing bersandar didada bidang junmyeon dan memeluk suami nya erat
Junmyeon terkekeh menanggapi sikap manja yixing, dia membalas pelukan yixing mengecup pucuk kepala istri nya dengan sayang. Junmyeon terekjut dengan Isak tangis yixing
"hei, ada apa" suho dengan lembut melepaskan pelukan yixing, menangkup wajah cantik istri nya dan menatap lembut wanita yang sudah dia nikahi dengan penuh kasih sayang
"Apa yang membuat mu menangis, katakan hm"
yixing menatap Suho, dengan gerakan tiba-tiba yixing mempertemukan bibir mereka berdua dan melumat lembut bibir sexy suaminya. suho agak nya terekjut dengan perbuatan Yixing yang terkesan terburu²
"oppa aku rindu, aku merindukan mu. Aku hampir gila karena kau pergi terlalu lama, aku rindu sentuhan mu" yixing memeluk tubuh atletis junmyeon "setiap malam aku selalu saja bermimpi kau pulang dan kita menghabiskan malam panjang bersama dan berdua saja, tapi itu semua hanya mimpi. Hikss oppa aku sangat merindukan mu"
"maafkan aku yi, aku juga sangat merindukan mu sayang"
junmyeon mempertemukan bibir mereka kembali, kali ini penuh dengan nafsu dan gairah junmyeon menarik pinggang yixing dalam satu tarikan, membuat tubuh keduanya menempel sempurna tanpa jarak sedikit pun. Mulut junmyeon menjelajah setiap rongga mulut yixing menekan kepala Yixing agar dia bisa menatap lekat wajah cantik istrinya
****
Junmyeon menuntun yixing ke tempat tidur tanpa melepaskan pagutan mereka, tubuh keduanya jatuh diatas ranjang dengan posisi junmyeon berada diatas tubuh yixing
"Aakhh oppa" yixing tidak bisa menahan lagi desahan nya, bibir sexy nya sibuk melumat bibir suami nya agar desahan nya tak kembali terdengar, jangan sampai penghuni apartemen mendengar kegiatan nya bersama sauminya apalagi mendengar suara laknat nya
Yixing mengaitkan kaki nya dipinggang kokoh junmyeon, tangan nya merengkuh kepala suaminya mendongak kan kepala nya memberikan akses lebih untuk junmyeon
"Nngh!! Oppa" yixing kembali mendesah, bibir nya kembali meraup bibir junmyeon untuk dia lumat sebagai pelampiasan rasa nikmat yang begitu luar biasa
"Aaahh... Aaahh" suara desahan yixing mengalun indah ditelinga junmyeon, membuat namja tampan itu semakin gencar menubruk yixing
desahan demi desahan mendominasi kamar tersebut, suhu ruangan mendadak naik mengikuti permainan panas keduanya
****
Kaki yixing sudah terbuka lebar, tangan besar junmyeon mengelus paha mulus yixing, menyentuh vag*** Yixing dengan lembut. Membuat gadis manis itu mengerang pelan
"Aaahh... Aaahh... Oppa" yixing meremas lembut Surai gelap junmyeon, melampiaskan rasa yang begitu nikmat luar biasa
"Aaangh oppa, ak..u ham..pir Sam..Pai" suara yixing terputus² akibat sentuhan junmyeon
"Bersama sayang"
****
Pergulatan panas mereka sudah usai, junmyeon mengelus sayang kepala yixing yang tampak kelelahan disamping nya, terbukti gadis cantik itu tampak sedang bernafas dengan benar jangan lupakan keringatnya yang meluncur deras turun ke leher jenjang milik gadisnya ituyixing duduk bersandar, menutupi tubuhnya yang telanjang dengan selimut hangat nya dan menatap suami nya yang sudah tertidur pulas yixing mengelus pipi junmyeon
"Aku mencintai mu oppa" yixing mencuri ciuman dibibir junmyeon
.
.
.
..
.
.
.The End