My Hubby Part 3 {SULAY} Squel

177 12 0
                                    

15 Tahun kemudian....

Seorang gadis remaja sedang asyik memotret kedua orang tuanya yang sedang berbagi ciuman mesra di dapur, gadis cantik dan manis itu cekikikan sendiri

"eomma, appa"

Junmyeon dan yixing melepaskan pagutan mereka dengan lembut, sehun sendiri sedang cekikikan melihat wajah malu kedua orang tuanya

"Selamat pagi, ini masih terlalu pagi untuk melakukan itu. Setidak nya kalau mau melakukan nya tunggu aku tidak ada dirumah"

Sehun, putri semata wayang junmyeon dan yixing kini sudah tumbuh dewasa menjadi gadis yang cantik dan anggun. Wajah nya 100% mirip junmyeon, tapi kelakuan persis seperti sang ibu polos dan menggemaskan

"selamat pagi juga sayang" junmyeon mengecup kening putri nya sayang, yixing memberikan segelas susu coklat hangat untuk Sehun

"terimakasih eomma"

yixing tersenyum dan mengecup sayang pucuk kepala putri cantik nya yang tahun ini sudah 15 tahun

"Appa, eomma" panggil Sehun

"ya sayang, ada apa" suho menatap putri cantik nya yang persis seperti dirinya, yixing sempat protes karena wajah Sehun benar² persis seperti nya

"apa kalian tidak berniat memberikan ku seorang adik" perkataan Sehun membuat keduanya diam dan saling lirik

"Kenapa tiba² sehuni ingin seorang adik" suho bertanya mewakili perasaan sang istri saat ini, yixing hanya diam dan tak memberi jawaban putri nya, dibawah meja tangan Suho menggenggam tangan yixing erat memberikan sang istri ketenangan, Yixing membalas genggaman Suho

"Semua teman sehuni disekolah membicarakan tentang adik mereka, sehuni juga mau punya adik appa" sehun menatap kedua orang tuanya penuh harap

"Sehuni selesaikan sarapan nya, setelah kita berangkat ke sekolah. Kita bicarakan ini lagi nanti ya"

"ne appa" sehun melanjutkan sarapan nya, tanpa mengetahui perubahan wajah yixing yang berubah sedih dan sendu, suho mengelus punggung tangan sang istri

.
.

.
.

yixing masih mengingat perkataan Sehun soal prihal dirinya meminta seorang adik, wanita cantik itu menghela nafas nya berat

"Maafkan eomma sayang" yixing menghapus air matanya

.
.
.

.
.
.

"Jadi ada apa dengan Yixing dokter, kenapa dia mengeluh sakit dibagian bawah perut dok"

"Menurut hasil pemeriksaan, ada sebuah kista yang menempel didinding rahim istri anda tuan dan itu tepat berada di  dekat ovarium istri anda"

"Ap-apa, kista" Suho dan yixing tampak syok

"Benar tuan, hal ini bisa saja menyebabkan nyonya Kim sulit untuk mengandung kembali"

Hancur sudah harapan mereka memiliki anak kedua

"Kita harus segera melakukan operasi agar kista tersebut tidak semakin membesar"

"Lakukan apa pun demi kesembuhan istri saya"

.
.
.

.
.
.

"hikss, maafkan eomma sayang"

Yixing tertidur setelah seharian menangis, membuat nya kelelahan dan jatuh tertidur dengan lelap nya

.
.
.
.

suho mendapati yixing tengah melamun sembari menatap keluar jendela, namja tampan itu mendekati sang istri dan mendekap nya

"masih memikirkan perkataan Sehun" suho membalik kan badan yixing sehingga menghadap nya, Suho terkesip. yixing menangis

"hei, kenapa menangis" suho menghapus air mata yixing dan membawa yixing kedalam pelukan nya

"oppa, hikss" yixing membalas pelukan suho menenggelamkan wajah nya didada bidang suaminya

"Bagaimana memberi tahu sehuni, tentang ini bagaimana reaksi nya nanti kalau sampai dia tau kalau keinginan nya memiliki seorang adik tidak bisa aku berikan"

Suho melepaskan pelukan nya, dan menatap wajah cantik istrinya yang tampak kacau

"Aku yang akan bicara padanya, sehuni pasti mengerti"

"Tidak oppa, bagaimana kalau sehuni kecewa pada ku. Ibunya tidak bisa mengandung lagi, hikss oppa"

Suho menghela nafas, mendekap yixing kembali Suho terkejut dengan kehadiran Sehun di ujung pintu kamar nya

"Sehuni"

yixing melepaskan pelukan nya menghapus air matanya, menghampiri putrinya

"Sehuni belum tidur sayang" yixing sebisa mungkin bersikap biasa

Sehun memeluk yixing dengan gerakan tiba², sehingga membuat yixing terkejut

"Sehuni kenapa hm" yixing mengelus kepala Sehun dengan sayang

"Eomma, maafkan hunni" sehun melepaskan pelukan nya dan menatap wajah cantik ibunya

"Kenapa sayang"

"Hunni sudah mendengar pembicaraan eomma dan appa"

Suho dan yixing terkejut, setelah nya mereka tersenyum

"Hunni, maafkan eomma ya sayang" yixing mencium kening Sehun sayang, dia merasa bersalah karena tidak bisa mewujudkan keinginan putri nya

"tidak eomma, jangan minta maaf." Sehun memeluk kembali yixing

Suho tersenyum melihat keduanya, Sehun nya mengerti akan keadaan orang tuanya

.
.
.
.

.
.
.
.

Setelah mengetahui semuanya, Sehun berhenti menuntut memiliki seorang adik. Demi kebaikan dan kesembuhan eomma nya

.
.
.

.
.
.

.
.
.

.
.
.

T
B
C









EXO SHIPPER STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang