Campsite | 00L

1.

Seorang pemuda kini tengah berlari dari arah parkiran, dia melihat kedua sahabatnya tak jauh didepan. Ide jahilnya pun muncul, dia menambah kecepatan lari dan merangkul mereka dari belakang secara tiba-tiba.

"Setan lo, Sun!" maki salah satunya.

Sunwoo, pemuda yang berlari tadi hanya terkikik tidak jelas. Melihat Eric dengan tampang kesal. Sedangkan Hwall hanya menampilkan ekspresi datar, seperti biasa.

"Hwall, lo udah makan?" tanya Sunwoo.

"Em? Belum?"

Hwall mengangkat sudut bibirnya setelah menjawab.

"Sarapan pagi ini engga ada minatnya" lanjutnya.

"Terus lo mau sarapan apa? Ntar kalo pingsan gue engga mau bawa lo ke uks ya" sahut Eric.

"Kkk"

Sunwoo menggeleng kecil. Mereka bertiga berjalan menuju kelas 11-1. Yang mana kelas itu hanya dihuni 20 siswa laki-laki dengan predikat kepintaran diatas rata-rata.

"Yo whats up!" seru Yangyang dari dalam kelas.

Sunwoo menerima high five darinya kemudian duduk dibangku belakang. Atensinya malah berfokus pada beberapa temannya kini sedang berkumpul dimeja guru.

"Ada apa?" tanya Sunwoo menghampiri.

"Bahas apa nih?" sahut Yangyang.

"Ntar gue kasih tau lo terkejud" jawab acuh Haechan yang duduk dikursi guru.

"Engga ngaruh gue"

"Eh Renjun belom dateng ya?" tanya Eric.

"Belom. Napa emang?"

"Presensi lah. Mana mau gue kek kemarin, masuk dikira engga masuk gara-gara masuk angin" cibir Eric.

"Dia berangkat siang" jawab Jeno.

Eric menggidik acuh. Dia menarik salah satu kursi, berniat ikut nimbrung apa yang dibahas Haechan bersama 4 orang lainnya.

"Terus kanibal itu lepas gitu aja dong, Chan?" tanya Hyunjin.

"Temen bokap gue bilang gitu. Mungkin iya sih, lagian udah 3 hari lebih belom ditangkep"

Brakk

"Heh?! Kalian bahas kanibal sedari tadi?!" tanya Yangyang setelah menggebrak meja.

"Ck, gue tadi udah bilang" desis Haechan.

"Kirain apa anjir. Ngapain bahas gituan, lainnya kek. Bikin takut aja"

"Lo takut?" tanya Jisung.

"Lumayan. Ntar kalo beneran ada terus gue dimakan gimana coba? Gue engga mau mati konyol gara-gara kanibal" jawab Yangyang.

"Lebay lo ah" timpal Jaemin.

"Tapi bahaya juga sih"

Ucapan Haechan membuat mereka kembali memfokuskan diri.

"Bisa lepas gitu aja gimana emang? Lo tau ceritanya?" tanya Sunwoo.

"Engga. Tanya Soobin noh, bokapnya kan juga ikut buat nangkep kanibal awalnya di Jerman"

"Gue baru tau"

"Sama"

Selang berapa menit, beberapa murid laki-laki memasuki kelas dengan santai memakan makanan yang mereka pegang.

Seperti rutinitas, mungkin jika sebelum masuk kekelas mampir kantin terlebih dulu.

"Nah itu Soobin!" seru Eric menunjuk salah satu dari mereka.