BIDADARI BERCADAR KU [Hiatus]

CHAPTER 2

Jangan berlebihan dalam menyukai jadi keterikatan, jangan pula berlebihan dalam membenci begitu membawa kebinasaan. Bersabarlah, karena kesabaran adalah sebuah pilar keimanan.

-UMAR BIN KHATTAB-

💮💮💮

 
"Ha?! " sontak Fisa terkejut dengan apa yang di katakan oleh Irsyad. Tidak biasanya.

💮💮💮

"Maksudnya?" Tanya Nafisa

Aiihh... Nih mulut gak pernah di sekolahin apa. Kok bisa keceplosan sih. Batin Irsyad.

"Heii.. Kok malah bengong. Maksud dari perkataan kamu tadi?"

"Ah.. Engh.. I-itu apa anu..." Fisa yang mendengar nya pun mengernyitkan dahinya. Kenapa dengan teman nya ini? Tidak biasanya dia memuji seseorang?

"Anu apa? " tanya Fisa

"Ak----" baru akan menjelaskan, perkataan Irsyad terpotong oleh teriakan gadis yang berlari kearah mereka berdua.

"Kak Irsyad...." teriak gadis itu sambil berlari menghampiri.

Sesampai nya di depan Irsyad dan Nafisa, gadis itu mengatur nafas nya. Setelah, teratur ia mulai biacara.

"Kak, di tungguin juga di dalem. Tadi, bilang nya suruh nunggu di kelas kakak tapi, malah pulang duluan gimana sih?" Cerocos nya

"Maaf, Hehehe. Tadi, kakak lupa." Ucap Irsyad cengengesan.

"Ish... Nyebelin banget sih. Aku tuh udah lama nunggu tapi, malah di tinggalin." Ucap gadis itu kesal.

Siapa dia? Apa iya Irsyad pacaran? Ah... Mungkin ini sepupunya. Tapi... Kok Irsyad baru kali ini seperti nya memgobrol dengan dia. Batin Nafisa.

Nafisa hanya diam menyimak apa yang di bicarakan kedua makhluk di depannya ini. Dengan menerka-nerka siapa gadis yang berbicara dengan temannya Irsyad. Ai.. Kenapa juga Nafisa kepo? Dia siapanya Irsyad? Ingin tau tentang Irsyad.

"Fisa... Hey... " Teriak Irsyad yang melihat Nafisa bengong.

Nafisa tersadar dari lamunan nya "Eh.. Em.. Iya, Syad ada apa?" Tanya Nafisa

"Kamu kenapa melamun gitu?" Tanya nya

"Engh... Eng---enggak kok. Nggak apa-apa. " jawab Nafisa gelagapan

"Oh, ya sudah. Oh iya, kenal kan dia Aisyah Humairah, adik kandung ku." Jelas Irsyad

"Oh, iya. Saya Nafisa. Salam kenal." Ucap Nafisa sambil menerima uluran tangan Aisyah dengan tersenyum.

Kalau tiap hari liat bidadari tersenyum gini, bisa naik gula darah ku tiap hari. Diabetes deh. Batin Irsyad.b

"Salam kenal juga, kak Naf." Ucap Aisyah sambil tersenyum.

"Kak Naf?" Nafisa membeo, pasal nya baru kali pertama ada yang memenggil nya "Naf" .

"Iya, tidak apa kan?" Tanya Aisyah memastikan

"Oh, iya tidak apa kok. Terserah kamu panggilnya apa." Jelas Nafisa

"Ya, sudah kalau gitu Fisa. Aku sama Aisyah pulang dulu ya. Kamu juga pulang gih, udah sore ini." Ucap Irsyad yang menyadari bahwa sudah sampai di parkiran.

"Oh, iya. Kalau gitu aku pamit dulu, Assalamu'alaykum." Pamit Nafisa sambil menaiki motornya dan memakai helm.

"Iya, hati-hati. Wa'alaykumussalam." Jawab Irsyad dan Aisyah.