Sebelum baca, gimana kalo ketuk layar, clik bintang dulu yeorobun😌.
.
.28 maret 2020 jadi hari yang paling menyedihkan bagi gadis yang sekarang masih berdiri mematung di tengah-tengah kerumunan mahasiswa yang mulai beranjak pergi. Menatap nanar dua punggung yang berjalan yang mulai menjauhinya.
Lututnya tiba-tiba lemas saat sadar apa yang baru saja ia alami. Ia baru saja dicampakkan oleh laki-laki yang sudah menjadi pacarnya selama hampir dua tahun. Dan ia dicampakkan di depan semua orang seperti dia adalah barang yang sudah jelek.
Tak peduli dengan orang yang sejak tadi merekam shiren merosotkan bokongnya dan duduk menyedihkan di tengah lobi fakultasnya. Masih dengan wajah yang sama, shiren mengusap air matanya. Tak percaya dengan apa yang baru saja ia alami.
“SHIREEEEENN!!” teriak Ghea yang langsung menghampiri Shiren yang menyedihkan itu.
Tanpa mengatakan apapun shiren langsung bangkit masih dengan wajah nanarnya ia meraih bukunya dan berjalan seperti orang tak sebuah raga tak bernyawa.
###
”Renn!! tungguin gueee!!”
Shiren berhenti berjalan dan langsung duduk di gazebo yang dekat dengan parkiran. Menelungkupkan kepala dan langsung diam.
“Ren bilang sesuatu dong. Jangan diam mulu. Gue kan jadi bingung.” ucap ghea khawatir.
“Rennn!!” Ghea menggoyang-goyangkan lengan Shiren.
“Ghe!!”
“iyaa?”
“gue putus,HUAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!” teriaknya yang langsung menjadi pusat perhatian semua orang.
Ghea yang malu langsun memangku shiren. Bukan bentuk empaty tapi menyembunyikan suara shiren yang sangat menyakitkan telinga.
“KENAPAGUEDIPUTUSINPADAHALGUENGGAKSALAHAPA-APASAMADIAAAAAA!!!” cerocok Shiren tanpa jeda yang malah membuat kepala ghea pusing menterjemahkannya.
“PADAHALGUESAYANGBANGETSAMADIAAAAGUEYANGSELALUADABUATDIAKENAPASIAMALAHSAMAYANGLAINNNNNNN!!”
“nggak jodoh itu namanya” ucap Ghea berusaha menenangkan.
“nggak jodoh kata lo? GUE UDAH MAU DUA TAHUN SAMA DIA GHEAAAAAAA!!! HUUAAAAAAAAAA”
Ghea yang sudah malu hanya bisa menutup wajahnya dengan slingbag yang ia punya. Shiren, gadis itu masih saja menangis bombai tanpa memperdulikan tatapan dari semua orang.
“eh Ghea, teman lo kenapa?’ tanya Anjar yang berhenti di depan mereka.
“udah jangan banyak tanya lo. Sana pergi” usir Ghea yang sudah pusing.
“baru diputusin yak” cetetuk Taufik.
“HUAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!” Shiren tambah menjadi-jadi.
“lah?beneran diputusin?” ulang Anjar dengan wajah tak percaya.
“JANGAN DIULANG LAGI BANGKEE!!” teriak Ghea yang sudah hilang kesabaran. “mending lo semua pergi deh.” usir Ghea pada Taufik,Anjar,Gevan,Arlan,Fero.
“galak amat neng.” ucap Gevan bermaksud menggoda Ghea.
“biasa pan. Kelamaan jomblo dia.” ucap Taufik.
“HUAAAAAAAAAA!!!! GUE MAU BUNUH DIRI AJAAAAAA!!” ucap Shiren yang langsung berdiri dan menyandang tasnya.
“EHHHHH!!!” teriak histeris Ghea,Taufik,Anjar dan Gevan. Sedangkan Arlan dan Fero hanya bereaksi dengan mata sedikit melebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar Kontrak
FanficGimana sih rasanya mergokin cowok lo ngasih bunga ke cewek lain padahal dua hari lagi aniversary ke dua tahun kalian?. Gimana rasanya lo diputisin di depan semua orang di lobi gedung fakultas lo, padahal lo yang seharusnya buang dia kayak sampah?. G...