.
.
.
.Pagi hari, seperti yang direncanakan oleh para gagak itu. Saatnya menjemput sang matahari di bandara. Mereka semua sudah sangat ingin bertemu dengan pemuda kecil itu. ya Hinata Shouyo, yang saat ini sedang dalam perjalanan pulang ke jepang selepas mengikuti pelatihan di Amerika bersama Bokuto, Atsumu dan Sakusa.
Tak hanya para gagak disana, bahkan ada Akashi yang ingin menjemput bokuto, Osamu yang ingin sang kembaran Atsumu dan Komori yang ingin menjemput sahabatnya sakusa. Dan juga ada ketiga kakak hinata yang juga ingin menjemput adik kecilnya itu.
Karena jadwal kedatangan pesawat yang ditumpangi hinata dan yg lainnya terlambat , mereka menunggu dengan sabar sambil bercanda bersama. Ketiga kakak hinata mengobrol dengan pelatih ukkai dan juga takeda sensei yang ikut mengantar anak didiknya itu.
Sampai suatu berita mengalihkan perhatian mereka semua.
Berita yang menampilkan sebuah kecelakaan pesawat.
"kasihan sekali mereka, bukankah itu parah? pesawatnya bahkan sampai terbelah dan juga ada beberapa mesin yang meledak" ucap noya sambil menyimak kejadian yg terjadi di berita itu.
"Kau benar. aku tak habis pikir jika aku berada di pesawat itu." timpal tanaka yang juga merasa prihatin setelah melihat keadaan pesawat dari layar monitor.
"oi kageyama, kau tak apa?" tanya yamaguchi yang sedang berada di samping kageyama setelah melihat raut wajah kageyama yang terlihat gelisah.
belum sempat kageyama menjawab, Yuki / kakak hinata maju lebih dekat untuk melihat berita itu . Seperti memastikan sesuatu dari layar ponselnya dan jan juga dari berita.
deg..
degg...
deggg.....
"mi-miyu , shiro" ucapnya terbata-bata memanggil kedua saudaranya itu agar mendekat.
"kenapa yuki? kenapa wajahmu pucat?" tanya miyu yang juga ikut gelisah.
"be-berita i-ituu..." ucapnya terputus.
"nii-chan. ada apa? cepat jelaskan. tolong" ucap shiro yang mulai gelisah takut apa yang dipikirkannya terjadi.
Para gagak + akashi, osamu, komori dan juga pelatih ukkai dan takeda sensei masih terdiam mendengarkan apa yang ingin diucapkan yuki.
" be-berita itu... pesawat itu... i-itu pesawat ya-yang ditumpangi shouyo"
DEG!!!!
"Yuki!!! kau bohong kan? katakan padaku itu tidak benar!!!" teriak histeris miyu.
"yuki-nii kumohon jangan bercanda, katakan padaku kalau itu bohong!" ucap shiro dengan tubuh gemetar.
" aku tidak bohong. nomor pesawat itu sama seperti yang shouyo kirimkan padaku sebelum berangkat"
Tepat setelah yuki berbicara, berita menampilkan nama-nama para penumpang. Bokuto Kotaro, Atsumu Miya, dan Sakusa Kiyomi dan beberapa penumpang lainnya yang baru saja ditemukan dalam keadaan kritis dan langsung dibawa ke rumah sakit.
Beberapa nama penumpang yang ditemukan meninggal dunia.
Lalu beberapa nama penumpang dan Hinata Shouyo yang masih belum ditemukan keberadaannya.
Seketika tubuh miyu lemas. Miyu tak bisa berkata apa-apa lagi. kenyataan bahwa adiknya ada disalah satu kecelakaan itu. dan lalu ia terjatuh pingsan.
Tak hanya miyu, bahkan kageyama dan yang lainnya juga tak bisa berkata apa-apa. Pikiran dan perasaan mereka sudah seperti badai. Nishinoya sudah mulai menangis ketakutan. takut terjadi apa-apa pada kouhai kesayangnnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
BIG BOSS FAMILY!
FanfictionBagaimana kalau keluarga Hinata Shouyo sebenarnya adalah termasuk keluarga yang sangat kaya? mampukah dia terus menyembunyikan identitasnya dari teman setimnya? Haikyuu Pict: credit to @artist