Survival || HQ

Interogasi 1

Di sisi lain, mereka semua di interogasi di sebuah ruangan secara terpisah. 2 orang dalam 1 kamar.

Di kamar pertama...

Neko masuk dengan santainya lalu duduk di depan Yachi dan Kiyoko.

" Jadi...mari kita bahas sekarangm kalian pasti sudah Taukan kalau kami mencari jawaban/solusi agar dapat menghentikan orang yang terinfeksi dan terhindar dari virus Z kan ? " Ujar Neko.

" Kami sudah menyelamatkan beberapa orang yang selamat, jadi, kami hanya memintta agar mereka memberi sedikit darah mereka untuk di periksa, apakah ada yang memiliki anti body yang cukup kuat, dan sepertinya aku tau siapa yang punya~~" lanjut Neko.

" Ne-neko.."- Yachi

" Yap ? "

" Aku selalu berpikir, kamu sangat luar biasa !! Kamu sangat berani, kamu sangat kuat !! " Ucap Yachi sambil menunjukan wajahnya yang dari tadi di sembunyikan.

" Maka-"

" tapi !! Aku salah !! Kamu adalah seorang penipu ! Kamu hanyalah orang yang tidak peduli dengan orang lain !! Dan iya !! Kami tau kalian mencari penawarnya tapi !! Kalau begini terus, kami gak bisa !! Hinata TIDAK AKAN membiarkan kamu !! " Yachi memotong ucapan Neko sambil berdiri.

" Yachi benar !! Hinata sudah menyelamatkan kami !! Hinata juga sudah menyelamatkan semuua orang tanpa minta balas Budi. Dia ikhlas membantu. Aku gak mau !! KITA gak mau !! Biarpun begitu, kita hanya perlu keberanian agar dapat menghadapi semua zombie itu. Kumpulkan ke 1 tempat lalu bakar habis !! Tidak bisakah kalian melakukan itu ? Daripada membiarkan 1 nyawa melayang hanya untuk penawar. " Jelas Kiyoko panjang lebar.

" Kami gak bisa !! Walau begitu, kami tidak bisa !! Aku tau Hinata sudah menyelamatkan beberapa orang !! Tapi, demi menyelamatkan dunia ! Dia harus mengorbankan dirinya !! Kita bisa memberi kepada yang terinfeksi dan bisa membunuh zombie itu !! " Ucap Neko dengan nada yang sedikit tinggi.

" 'mengorbankan dirinya?' " mendengar kata itu, Yachi tidak terima.

" MENGORBANKAN DIRINYA ?!! KAMU GAK TAU APA YANG DIA LAKUKAN AGAR DAPAT MENYELAMATKAN KAMI SEMUA !! KITA BERHUTANG NYAWA PADANYA WALAUPUN DIA TIDAK TERIMA !! " Teriak Yachi.

Flashback on

Yachi sedang berjalan ke kamar Hinata. Lalu terdengar suara Kenma dari pintu.

Yachi terkejut dengan cerita Hinata. Walaupun ruangannya kedap suara, pintunya terbuka sedikit jadi dia bisa mendengar suaranya walaupun kecil.

Flashback end

" DIA MASIH BERUSAHA TERSENYUM !! AGAR DIA TIDAK MENJADI BEBAN !! DAN KAMU INGIN DIA MENGORBANKAN DIRINYA ?! KALAU TENTANG KESELAMATAN MANUSIA, KAMI SETUJU !! TAPI KALAU HINATA MENINGGAL, KAMI TIDAK SETUJU !! BAGAIMANA BISA KAMI MOVE ON DARI HINATA YANG SUDAH MENJADI MATAHARI BAGI KAMI ?! " Teriak Yachi. Tak terasa air mata mulai mengalir.

Yachi merasa kakinya mulai lemas. Mengingat apa yang diceritakan Hinata tentang apa yang dia lalui, dia tidak terima Hinata harus meninggal. Neko langsung keluar dengan wajah yang sedikit terkejut dan sedikit sedih. Dia berdiri di depan pintu..

" Sudah Yachi... tenangkan dirimu.." ucap Kiyoko sambil menenangkan Yachi.

" Aku tidak terima !! A-aku...hiks !! Tidak terima !! "

Neko hanya diam.

' aku tau...akui tu hinata juga sudah berjasa tapi demi keselamatan manusia, aku gak boleh berhenti hanya karena 1 orang. ' batin Neko.

Dia berjalan ke kamar ke 2. Terlihat Daichi dan Suga sedang duduk di kursi yang sudah di siapkan. Neko duduk di depan mereka dan menanyakan hal yang sama.

Baru mau bertanya, Suga berbicara.

" Tidak " jawabannya terdengar sangat dingin. Dia menatap tajam Neko.

" Teriakan Yachi sudah sampai sini, mungkin lebih. Aku bisa dengar semua apa yang di teriakin oleh Yachi " lanjut Daichi. Neko terdiam.

•
•
•
•
•
•
•
•

Bagaimana ? Bagaimana ceritanya? Gak masuk akal kan ? Aku bikin Yachi menjadi lebih berani. Maaf kalau gak masuk akal. Harap suka sama ceritanya. Btw, kamar mereka itu bersebelahan. Kamar 1-11 itu berisi teman teman Shoyou yang diselamatkan. Dan mereka bersebelahan. Ruangannya tidak kedap suara. Bye !! Maaf kalau pendek cerita kali ini.