(15) Tragedy

3K 206 4
                                    


"Yer.. lo duluan deh, gue mau ke toko buku" Ujar Rose

"Yaudah nanti yeri bilangin ke irene eonnie. Daaaah Chaeng eonnie hati hati di jalan" balas yeri berjalan menjauh

Yeri menghampiri eonni eonninya yang sudah menunggu di parkiran sekolah

"Loh? Chaeng mana?" Tanya irene

"Kita duluan aja eonn. Kak Chaey mau ke toko buku katanya"

"Sendiri? Naik apa dia?" Tanya Wendy

"Iya eonn. Taksi maybe"

----------------------------------------------

Rose membuang nafasnya kasar ketika dia tidak menemui kendaraan umum satu pun

"Yaaaaa~~~ Jinjja! Bagaimana bisa tidak ada kendaraan satu pun! Terus gue harus jalan gitu? Mana hp mati lagi" Tanya rose kesal pada diri sendiri

Dia baru saja keluar dari toko buku. Diliriknya jam tangan kecil yang melingkar di tangan kirinya, waktu menujukan pukul 17.00 dia terlalu asik memilih buku sehingga lupa waktu

Dan sekarang terpaksa lah harus jalan kaki dengan jarak tempuh yang bisa dibilang lumayan jauh untuk sampai ke rumahnya

Rose berjalan sambil bersenandung, agar dirinya tidak merasa takut karna jalanan yang sudah sepi, Semoga saja arah yang dia tuju benar karna dia sedikit lupa jalanan kota seoul

Bagaimana pun dia sudah 3 tahun menetap di LA lagi pula saat dia belum berangkat ke LA dia bukan lah orang yang suka keluyuran seperti lisa, rose adalah tipe anak rumahan yang lebih memilih waktu senggang dengan rebahan di kasur dari pada hangout di luar rumah, jadi dia sedikit kurang wawasan tentang daerah daerah di seoul

Satu jam sudah dia jalan dan jarak yang ditempuh masih cukup jauh,
Sudahlah dia lelah ingin rasanya rose putus asa saat ini, mana langit udah mulai gelap lagi, dirinya sendirian di jalanan yang sepi, rose hanya berdoa di dalam hatinya semoga ada malaikat baik menolongnya.

Dia memegangi kedua lututnya, merasa lelah? Tentu saja karna rose tidak biasa berjalan jauh. Saat melihat ada toserba dia memutuskan untuk membeli minum dan duduk sejenak, setelah itu dia melanjutkan perjalanan nya kembali.

Di tengah jalan rose sepertinya menemukan sesuatu yang menarik bagi dirinya

"Wooah... Gue baru tau ada tempat ini di seoul" cengo rose ketika dia melihat tempat Vinyl Records tempat favoritnya yang ia idamkan saat kembali ke seoul

Seketika dia lupa akan tujuan nya untuk pulang dia malah memasuki toko tersebut "Woaaah Daebak!" Kata rose girang, dilihatnya banyak piringan piringan hitam kesukaanya, rose mempunyai koleksi piring hitam jadi dia sangat menyukai ini.

Dia mejelajahi toko ini dengan hati yang gembira, tidak sia sia rasanya dia berjalan kaki dan akhir nya dia menemukan tempat ini

"Permisi ada yang bisa saya bantu? Kami memiliki banyak koleksi koleksi lagu, anda mencari yang seperti apa?" Tanya seseorang yang sepertinya staf pekerja di tempat itu

"Aniya... aku hanya melihat lihat saja" jawab rose tanpa menoleh ke orang yang bertanya

"Aku tidak membawa cukup uang saat ini, sepertinya aku akan kembali besok" sambung rose masih tanpa menoleh

" Aaaaah ne, arasso... tapi apakah kau baru pulang sekolah? Ini sudah Gelap, kau masih mengenakan seragam" tanya orang itu

"Ne tadi ak-" ucapan rose terhenti ketika dia menolehkan kepalanya

TOGETHER FOREVER (B L A C K V E L V E T)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang