Now playing | Tulus - Tukar Jiwa
Lo selama ini nggak tahu. Sebenarnya semakin lo menjauh, semakin dekat juga usaha gue untuk membuat lo jadi milik gue.
—Pandu WijayaSiap untuk baca cerita AustiNesha?
Siap untuk komen?
Okey!
***
"RUZHA, kamu liat nggak dasiku di mana?" tanya Nesha di pagi hari. Sedangkan yang ditanya masih duduk bermain game PUBG.
Ruzha menggeleng. "Nggak."
"Ck, kemaren aku simpen di mana, ya? Kok sekarang nggak ada?"
"Hayoloh Nes, hari ini hari senin lho. Nggak takut Bu Ratih jagain siswa-siswi di depen gerbang sekolah?" Ruzha mencoba menakut-nakuti Nesha.
Nesha berkacak pinggang. "Jangan bilang gitu! Kamu lebih baik bantu aku Ruzha!"
"Enak aja. Gue kan hari ini gak sekolah, jadi gue bakalan santai-santai di rumah lo. Hwaiting ya Nesha Paramitha! Semoga gak dihukum Bu Ratih!" Ruzha memberikan semangat.
Nesha menghela napasnya. Bisa-bisanya dasinya hilang. Ia taruh di mana, ya? Padahal kemarin perlengkapan baju seragamnya ia taruh semua di dalam lemari. Masa ada tuyul yang ambil? Kan nggak mungkin.
Nesha akhirnya pasrah. Baiklah, sepertinya hari ini dewi keberuntungan tidak berpihak kepadanya. Sampai Nesha harus siap-siap dihukum oleh Bu Ratih—Guru BK—nantinya.
"Ruzha..." panggil Nesha pelan.
Ruzha mengangkat wajahnya. "Kenapa, Nes? Lo sakit? Apanya yang sakit? Kepala? Pundak? Lutut? Kaki? Atau yang lain?" Kayak lagu... kepala, pundak, lutut, kaki, lutut, kaki...
Nesha menggeleng pelan. "Nggak, Ruzha. Aku mau bujuk kamu." Mau bujuk orang kok dikasih tau, Nes? Ih, gemes!
"Bujuk?"
"Iya. Kamu pergi ke sekolah aja ya hari ini? Ayo dong, Ru." Nesha menghampiri Ruzha yang duduk di atas tempat tidurnya sambil memegang handphone. Kemudian Nesha mengguncang lengan Ruzha.
"Ish, nggak bisa, Nes. Perut gue sakit nanti pas di sekolah. Nah, kalau gue sakit perut, gue langsung sakit kepala. Kalau gue udah sakit kepala, gue pingsan. Lo mau tanggung jawab kalau gue pingsan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
AustiNesha (SUDAH TERBIT)
Random"Karena bunga akan mekar pada waktunya." Amazing Cover by Seulwoonbi *** Punya pacar yang suka marah-marah seperti Austin memang ribet. Sampai Nesha, pacar Austin, harus sering bersabar menghadapi sikap Austin kepadanya. Selain suka marah-marah, Aus...