"wahhhh enak sekali kau tidur di kamar yang sebesar inii!!" Haknyeon datang lalu melemparkan badannya ke sofa yang cukup besar. Sunwoo memang di berikan kamar VIP oleh agensinya. Sunwoo tersenyum lebar melihat teman temannya datang.
"Sunwoo-ya apa kau baik baik saja?" Juyeon datang langsung duduk di samping ranjang sunwoo.
"Aku baik baik saja hyung, bahkan aku bisa push-up 300 kali sekarang" sindir sunwoo. Juyeon terdiam sejenak sebelum menyadarinya, lalu menanggukanengan mulut yang terbuka sedikit berbentuk O.
"Ah manager-nim kau sudah disini?" Ujar jacob lalu duduk di samping manajer.
"Younghoon kemana?" Tanya sang manajer.
"Dia akan menyusul" jawab sangyeon lalu duduk di sofa.
"Manager-nim, jika sunwoo sakit, lalu bagaimana comeback kita?" Tanya eric sambil memakan buah yang di bawa hwall.
"Ya mau tidak mau sunwoo harus vakum sampai pulih, lagi pula syuting MV sudah selesai. Makanya habis ini kalian harus langsung berlatih, karna koreo pasti akan di rubah" jelas manajer sambil mengeluarkan ponselnya.
"Waktu kalian 20 menit saja, aku tunggu di lobby" ujar manajer lalu keluar dari kamar inap sunwoo.
Chanhee akhirnya membereskan baju sunwoo yang di bawa oleh hwall. Dan yang lainnya sibuk bertanya tanya tentang apa yang terjadi kepada sunwoo.
"Loh katanya ada hyunhee, kemana dia?" Tanya haknyeon mencari cari di sekitar.
"Ia pulang tadi malam setelah sunwoo selesai operasi" jawab hyunjae.
"Hyunhee? Ada hyunhee?" Sunwoo mengerutkan kedua alisnya.
"Iya ada hyunhee, asal kau tahu hyunhee yang membawamu ke rumah sakit." Jelas kevin sambil mengupas apel.
"Kalian harus tahu! Aku terkejut sekali ketika melihat hyunhee tadi malam! Ia seperti hantu! Rambutnya berantakan, baju dan celananya penuh darah, tangannya juga terkena darahhh!!" Eric mengacak acak rambutnya lalu mengusap kedua lengannya. Membayangkannya kembali saja eric sudah merinding.
"Jika dia berjalan seperti ini.." eric bangun lalu menekukan kedua lututnya, dan berjalan patah patah ke arah chanhee.
"YAA!! YAA!! JANGAN DEKAT DEKATT!!" chanhee berteriak sambil berlari ke belakang changmin.
"Jika dia seperti itu pasti aku merasa sedang masuk dalam film horor! Wah jinjja!" eric menggeleng gelengkan kepalanya lalu kembali duduk di sofa.
"Aku kira yang membawaku adalah warga sekitar situ" sunwoo menggaruk kepalanya yang tak gatal.
"Berterima kasih lah kau kepada hyunhee" ujar changmin.
"Jika tidak ada dia, mungkin pagi ini akan beredar berita 'artis kim sunwoo tewas mengenaskan karena terbentur trotoar' " gurau haknyeon yang di susul dengan tawa yang lainnya. Sunwoo langsung melempar bantal kecil di sampingnya tepat kepada haknyeon. "Sialan"
"Ayo pergi, manajer sudah menelefon" sangyeon bangun lalu membenarkan bajunya yang terlipat.
Yang lainnya pun berdiri lalu bersalaman dengan sunwoo. Mereka pamit untuk pergi ke gedung latihan.
"Ah iya, hyunhee akan kesini, jadi kau tidak akan sendirian" ujar chanhee lalu menepuk pundak sunwoo.
Ketika mereka ingin keluar dari pintu, tiba tiba pintu terbuka dan menunjukan sosok younghoon yang baru datang.
"Kalian mau kemana?" Tanya younghoon.
"Kenapa kau lama sekali? Kita sudah mau ke gedung latihan." Ujar hyunjae.
KAMU SEDANG MEMBACA
E F F O R T ✓ theboyz
De Todo"lihat? kehidupan di antara kita tidak ada bedanya, kita sama sama menyedihkan." di saat rumah adalah tempat untuk kembali, bagi sunwoo rumah adalah tempat untuk dihindari. di saat keluarga saling berpegang erat satu sama lain, keluarga yang chanhee...
