Ku rasa ini akhirnya...

426 27 0
                                    

Jihoon pov

Apa semua akhir dari cerita itu akan bahagia? Apa akhir dari cerita itu bisa berakhir sedih? Apa mungkin tokoh utama dari sebuah cerita tidak akan bersama? Apa sang tokoh utama bisa bersama? Apa aku bisa bersama dengannya? Apa aku dan Seungcheol hyung bisa bersama? Entahlah.

Hari ini aku genap 2 bulan sudah aku dan Seungcheol hyung menjalin hubungan dengan status 'tunangan'. Setelah malam dimana Seungcheol hyung dan aku resmi menjadi sepasang kekasih, seminggu kemudian kedua keluarga kami sepakat untuk melaksanakan acara pertunangan.

Tapi, seminggu ini aku dan Seungcheol hyung sedang bertengkar. Iya, bertengkar. Seungcheol hyung selalu pulang larut malam saat ini. Bahkan Seungcheol hyung melepaskan alat pendengarnya lagi. Aku tidak mengerti kenapa. Namun, pagi tadi aku menemukan pesan dari seorang wanita.

Aku tidak tau hubungan apa yang mereka miliki. Apa mereka teman? Atau-
"Hah?!" Aku terkejut saat Seungcheol hyung menepuk pundakku.

"Wae hyung? Kau perlu sesuatu?"

"Kau belum bersiap? Kau bilang hari ini harus pergi ke cafe."

"Ah ya, benar. Ak-aku akan bersiap dulu." Aku pun beranjak dan bersiap.

Skip»

Saat ini aku sudah berada di cafe. Yap. Aku bekerja sebagai pemilik cafe ini. Kadang aku juga membantu karyawan yang bekerja.
"Hyung hari ini ada janji?" Tanyaku.

"Ada. Aku akan bertemu seseorang. Ku rasa dia sudah menunggu di dalam."

"Di dalam? Kalian bertemu disini?"

"Iya. Tadi, dia bilang akan datang kesini."

"Ah. Baiklah ay-"

"Seungcheol-ah!" Panggilan seseorang itu mengalihkan pandangan kami.

"Aku duluan hyu-" Seungcheol hyung menarik tanganku dan merangkul bahuku.

"Oh? Hai! Dia siapa Cheol-ah?" Tanya perempuan itu.

"Kau siapa? Kenapa memanggilnya dengan sebutan 'Cheol-ah'? Kau punya hubungan dengannya?!"

"Harusnya aku yang bertanya! Kau pu-"

"Aku istrinya! Punya hak apa dirimu?!" Seungcheol hyung tersenyum menanggapi ucapanku. Lalu mengeluarkan ponselnya dan mengetikkan sesuatu.

"Sudah tau kan, alasanku tidak pernah membalas pesanmu? Aku sudah memiliki istri. Dia miliku dan aku miliknya! Jangan ganggu hubunganku dengannya lagi mulai sekarang!"

"Tidak! Kau milikku Seungcheol! Kau-"

"Seungcheol milikku! Kau bukan siapa- siapanya! Kau hanya bedebah dihubungan kami! Pergi dari sini! Jangan merusak pemandangan didepan cafe milikku. Jangan pernah hadir dikehidupan kami mulai sekarang!" Saking geramnya dengan perempuan itu. Aku sampai tidak bisa menahan emosiku. Aku menarik Seungcheol hyung ke dalam cafe dan memandang remeh pada wanita tadi.

"Kau galak sekali."

"Wajar hyung. Dia mengklaim jika hyung adalah miliknya seorang. Nyatanya hyung adalah milikku seorang! Hyung hanya milik Choi Jihoon!" Aku memeluk erat tubuh tinggi dihadapanku. Aku sudah tidak peduli pada tatapan orang-orang disekitarku.

Memang benar perkataan orang-orang. Cinta tidak memandang fisik orang itu. Cinta tidak juga memandang materi. Cinta itu murni. Tidak ada alasan untuk seseorang saling mencintai.

Buktinya, aku dan pria yang kini memelukku erat ini. Kami memiliki fisik yang berbeda. Kembali ke awal, kekurangan itulah yang akan mempertemukannya dengan seseorang yang mampu untuk menyempurnakan hidupnya.

>°end°<

Maaf ya endingnya kurang ngefeel. Makasih udah ngikutin ceritanya yaaa^^

Because You're My Home | JICHEOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang