Seungcheol pov
Sore ini aku dan Jihoon memutuskan untuk berjalan-jalan di taman dekat apartemen kami. Jihoon bilang dia akan kembali sekolah minggu depan. Jadi, mungkin setelah ini kami akan jarang memiliki waktu untuk bersama karena tugas kami.
Saat ini aku dan Jihoon sedang duduk di bangku taman sambil menikmati angin sore ditemani dengan es krim.
"Hyung, kapan teman hyung akan kembali ke Seoul?"Aku menuliskan jawabannya di buku kecil yang selalu aku bawa kemanapun.
'Kurasa masih beberapa bulan lagi. Mungkin sekitar 6 bulan lagi.'"Masih sangat lama. Apa kalian saling menghubungi satu sama lain?"
'Biasanya hanya akhir pekan. Disaat kami tidak sibuk atau kami akan mengirim email.'
"Ohh... Jika aku mengikuti pertukaran pelajar, apa hyung akan mengizinkanku?"
'Kenapa bertanya padaku? Kenapa tidak tanya orang tuamu?'
"Appa dan eomma tidak akan mengizinkanku, sekalipun disana ada keluargaku. Jadi, hyung mengizinkanku?"
'Jika aku melarangmu, apa kau akan mendengarkan ku?'
"Aku memerlukan alasan untuk itu," Jawabnya.
'Alasanku hanya satu. Aku tidak ingin kau jauh dariku dan mengalami sesuatu yang tidak kita inginkan. Arraseo?'
"Kau khawatir hyung?"
'Aku hanya takut terjadi sesuatu diantara kita. Baik aku ataupun kau, tidak ada yang menginginkan sesuatu terjadi diantara kita kan? Terlebih jika itu sampai memisahkan kita.'
"Hyung jangan berkata seperti itu. Aku tidak suka mendengarnya. Kau berkata seperti itu seolah kau tau jika ada yang terjadi diantara kita saja. Aku tidak akan pergi kemanapun, oke? Kita akan selalu bersama. Aku dan hyung."
Jihoon lantas memelukku erat. Seolah meyakinkan ku jika ia tidak akan pergi meninggalkanku. Sampai saat ini, baik aku ataupun Jihoon tidak ada yang tau apa nama yang tepat untuk hubungan kita. Kami hanya merasa nyaman saat sedang bersama, dan akan merasa kesal saat diantara kita dekat dengan orang lain.
"Jihoon? Lee Jihoon?"Suara seseorang yang memanggil nama Jihoon membuat kami melepaskan pelukan kami.
"Park Hyojin sunbae?""Ternyata kau masih mengingatkanku. Bagaimana kabarmu?"
"Aku baik. Bagaimana dirimu?"
"Seperti yang kau lihat. Oh ya, panggil saja hyung. Kita sudah bukan senior dan junior lagi,"
"Ne hyung," Ucap Jihoon.
Keduanya tampak asik dengan pembicaraan mereka tanpa memperdulikan diriku yang duduk di samping Jihoon. Sampai pria itu bertanya...
"Apa kau mau memulai semuanya dari awal? Aku tidak akan mengecewakanmu, Ji."Tbc...
KAMU SEDANG MEMBACA
Because You're My Home | JICHEOL
FanfictionKisah seorang mahasiswa berusia 22 tahun dengan seorang pria yang memiliki kekurangan yang tak sengaja bertemu. . . . "Kekurangan itulah yang akan mempertemukannya dengan seseorang yang mampu untuk menyempurnakan hidupnya."