365 Days

Part 2

Sakura sedang berjemur di tepi kolam renang resort menggunakan bikini hitam yang membuatnya terlihat sexy, ditemani Ino yang juga menggunakan bikini berwarna putih.

"Oh, aku sangat menyukai tempat ini. Terima kasih karena telah mengajakku kesini Sakura." ucap Ino yang berbaring santai menatap langit.

Sakura menoleh, wajahnya terlihat eksotis dengan kaca mata hitamnya. "Dimana kekasihmu? Aku tidak melihatnya?"

"Dia sedang berenang di kolam anak-anak." sahut Ino malas.

Sakura tertawa, "Dasar Deidara bodoh!"

"Dimana Hidan?" tanya Ino.

"Entahlah, aku tidak melihatnya sejak bangun tidur." sahut Sakura kesal.

Ino membuka kacamatanya, "Dia meninggalkanmu lagi? Di hari ulang tahunmu?"

"Hidan memang aneh, lagi pula tidak penting dengan ulang tahunku."

Tak lama kemudian Hidan muncul membawa tas ransel dengan pakaian santainya. Pria itu berjalan menghampiri Sakura.

"Halo sayang.." Hidan mengecup bibir Sakura.

"Dari mana saja kau?" tanya Sakura.

"Oh, aku habis berjalan-jalan berkeliling. Oh sial pemandangan disini sungguh indah, aku rasa aku akan betah disini." Hidan berkata tanpa sedikit pun merasa bersalah.

"Bukankah seharusnya kita pergi berdua?" tanya Sakura.

"Oh sayang, kau tertidur nyenyak sekali tadi pagi. Membangunkanmu hanya akan membuang waktu." sahut Hidan.

Sakura kini bangkit dan duduk. Ia menatap tajam pada Hidan, "Kau memang tidak pernah menganggapku!"

Ino diam-diam merekam pertengkaran kedua orang temannya itu.

"Sudahlah sayang, jangan marah. Lagi pula aku membawakanmu oleh-oleh, aku berkeliling selama satu jam untuk mencari sesuatu yang cocok untukmu."

"Benarkah? apa itu?" tanya Sakura.

Hidan mengeluarkan sesuatu dari saku celananya.

"TADAA!"

Sakura memicingkan mata saat melihat kekasihnya memberikannya sebuah gantungan kunci.

"Aku membelinya di toko souvenir.." ucap Hidan sambil tersenyum.

Sakura berdiri dan mendekat pada Hidan, "Wah, bagus sekali. Kau memang sangat perhatian.."

Byuur!!

Sakura langsung mendorong Hidan hingga tercebur di kolam renang. Wanita itu sudah sangat kesal dengan sikap kekasihnya.

"Persetan denganmu!" teriak Sakura, lalu ia segera berlari meninggalkan tempat itu.

Hidan mengusap wajahnya yang basah dan hanya terdiam dengan raut wajah bingungnya. Ia kini jadi pusat perhatian banyak orang.

🌸🌸🌸

Sakura pergi meninggalkan resort, ia saat ini sedang berdiri di sebuah jembatan kecil sambil melamun. Sesekali wanita itu terlihat mengusap air matanya.

Sakura sudah muak dengan segala sikap dan tingkah laku Hidan padanya. Ia bahkan merasa bahwa Hidan sama sekali tidak mencintainya.

Setelah malam hari tiba, Sakura mencoba mencari jalan untuk kembali ke resort. Namun sepertinya ia tersesat, suasana jalannya begitu sepi dan gelap.

Sakura menyusuri sebuah gang kecil, ia berniat bertanya apabila bertemu dengan seseorang. Tetapi masih tidak ada siapapun disana, Sakura mulai merasa was was karena kondisi jalan yang begitu sepi.