Anak yang terabaikan karena seorang aib desa, hidup di kejamnya dunia shinobi yang membawanya pada dendam yang tidak ia balaskan.
Ejekan, hinaan, makian tak sedikit ia terima bahkan hingga ingin membunuhnya, Bahkan orang tuanya saja acuh hanya kare...
Naruto sudah sangat berkembang lagi setelah berlatih dengan kurama, Fuin jutsunya sudah dilevel 9 dan baru saja menyempurnakan teknik Hiraishinya dengan segel atau tanpa segel, Naruto juga sudah bisa mengendalikan chakra Kurama walau hanya 50 %, Sharingganya juga sudah sangat terlatih melebihi Uchiha Murni seumuranya.
Dihari Minggu.
Kringgggg.
"hoammmmm, huuuh, jam sialan" Ucap Naruto mematikan jam wekernya lalu beranjak ke kamar mandi.
15 menit kemudian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(anggap saja naruto kecil,dengan tanto Shisui dikalungkan di satu tanganya)
Naruto lalu beranjak pergi dari apartemen nya menuju ke kedai ramen, dan dalam perjalanan bertemu dengan Sandaime Jiji, yang awalnya tersenyum lalu kembali datar saat melihat sampingnya ada sesorang yang ia benci ibunya sendiri, Kushina sambil membawa tas belanjanya.
"ohayou gozaimasu, Sandaime Sama dan juga Kushina Sama" ucap Naruto tetap dengan wajah datarnya.
Sandaime tau sifat Naruto jika melihat orang tuanya.
"Ohayou, Naruto Kun, kamu mau pergi kemana ?" ucap Sandaime.
"saya hanya berkeliling desa" jawab Naruto dengan Nafsu makannya yang tiba tiba menghilang.
"Naruto, kenapa kamu jarang pulang kerumah?" gumam Kushina dengan tatapan khawatir.
"saya baru saja dari apartemen saya Kushina Sama" dengan menekan namanya.
Kushina tersentak namun kembali tersenyum masam.
"baiklah, kalau begitu saya permisi dulu" ucap Naruto seraya membukukan badan.
Tiba Tiba...
Syut
Syut
Syut
berbagai Kunai menuju kearah Kushina seorang, namun dengan cepat Naruto menangkisnya.
lalu munculah 5 orang bertopeng.
"heh, ada seorang bocah dan juga ada Sandaime sama" ucap salah satu pria bertopeng.
"seperti dugaan ku pengawalan Istri Yondaime Sama kosong di minggu pagi ne" ucap Pria bertopeng lainya.
"apa mau kalian ?!!" tanya Kushina. sedangkan Sandaime hanya memasang posisi Siaga.
"kami akan menculikmu dan menjadikanmu tawanan" ucapnya.
"Tawanan ? untuk apa ?" tanya Naruto dengan Tanto siap untuk dilayangkan.
"tidak ada urusanya dengan mu bocah, kami hanya melaksanakan perintah kage kami" ucap Pria bertopeng lainya.
"Kage ?! apa ada hubunganya dengan Yondaime sama ?" Tanya Naruto.
