"gue masukin ya?" tanya yudha yang langsung gue anggukin. yudha lagi mampir dikost-an gue. tiba-tiba, diluar hujan dan yudha kesini naik motor.
yudha takut sepatunya basah, jadi dia izin ke gue buat masukin sepatunya kedalem.
"gimana nih, hujannya lebat, kayanya sih redanya lama. gajadi dong sate pak ruslan?" ujar yudha sambil duduk dikasur gue.
"liat nanti ya, kalo masih hujan, mending gofood aja deh. sekalian nonton film kan sabi tuh. jadi ga bosen-bosen amat" saran gue ke yudha. yudhanya sih ngangguk-ngangguk aja.
selang beberapa menit kemudian, hujannya mereda.
"alhamdulillah, ga sia-sia gue berdoa biar hujannya reda." ujar yudha sambil tersenyum.
GILA DAMAGENYA GA NGOTAK!
gue yang liat yudha senyum, langsung ngikut nyengir-nyengir.
"idih? kenape lo? kaya kuda segala nyengir HAHAHA"
"bangsat????"
yudha cuma cengengesan, "yuklah, gaskeun pak ruslan. keburu hujan lagi"
•°•°•
"pak, satenya dua porsi ya. yang satu ga pake bawang goreng" ucap yudha ke pak ruslan. untungnya, ini masih jam dua siang, sate pak ruslan masih banyak. biasanya sih pas baru buka langsung ludes.
S3 jurusan marketing.
"btw, pacar lo kemana?" tanya yudha setelah gue sama dia duduk. gue cuma senyum menanggapinya.
"eh, maaf, gue ga punya maksud tertentu kok nanyain lo begitu"
"gapapa. sebenernya gue mau cerita yud, cuma masih ragu"
yudha meraih dan mengelus tangan gue, "sok atuh kalo mau cerita, tapi gue ga maksa kok. lebih baik, lo cerita ke orang yang lo percaya. jangan dipendem. bahaya kalo lama-lama dipendem taunya ngobat" ujarnya yang bikin gue dirbdkrkcmw.
"gue bukan ragu sih, aduh cuma gimana ya, gue takut lo ngejauh. jujur, gue nyaman banget temenan sama lo. ntar kalo gue cerita, lo malah ga mau temenan sama gue lagi"
yudha terkekeh sembari menggelengkan kepalanya, "lo aneh."
"ih apaansi? serius gueeee!"
"ya ngapain gue ngejauhin lo? yang namanya temen mah kalo ada apa-apa tuh disupport. bukannya malah ngehindar. temen tai namanya mah kalo baik pas ada maunya" jelas yudha ke gue.
gue menghembuskan napas, ngeyakinin diri buat cerita ke yudha.
"gini yud, sebenernya gue ha--"
drrtt ddrttt
daddy john is calling you...
decline | accept
"anjing"
yudha menoleh, "kenapa? angkat gih"
"ga penting"
"sa, angkat dulu. siapa tau beneran penting?"
"ck, tai." dengan terpaksa gue ngangkat telfon dari om johnny.
"sa, dimana?"
"peduli amat"
"sa, aku minta maaf. kamu dimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
sugardaddy •johnny
Fanfiction[ komplit spt nasi goreng ] ✔ ❝cita-cita saya dari smp, punya sugardaddy❞ ⚠️ kinda nsfw ⚠️ age gap relationship ⚠️ ILLEGAL RELATIONSHIP [ tidak mengandung unsur seksualitas yang berlebihan, tidak juga disarankan untuk anak dibawah 15 tahun ] ⓒgebluk...
