####Nara duduk diruang tamu karena Alga memintanya untuk menunggunya disana. Kurang dari 15 menit, Alga datang bersama para asistennya.
"Ambil!"
Nara menyeritkan keningnya, "A..apa ini?"
"Buka aja."
Nara membuka berbagai paper bag yang dibawa oleh para asisten Alga.
Nara tidak hentinya membuka matanya, ketika dia melihat harga baju di kerah yang masih menempel.
"W..wah gila."
Sementara Alga terdiam melihat Nara yang terkagum-kagum.
"Itu buat Lo, semuanya!"
Nara melotot kearah Alga, " b..buat gue?"
"Mm.."
"G..gue nggak bisa Nerima ini, terlalu mahal buat gue."
"Ini perintah! Ambil atau gue buang!!"
"Gue tahu Lo nggak akan buang, cuman nakutin gue supaya gue ambil kan?"
"Lo bilang gue cuman nakutin Lo?"
"Mm..buktinya Lo nggak pernah tuh buang"
"Oke."
Alga berjalan sambil membawa beberapa paper bag yang masih utuh ke tempat sampah dalam rumahnya, Nara yang melihat itu langsung tergangga dan mencoba menghentikan Alga.
"Eh..eh.."
"Lo kira gue cuman nakutin Lo?!"
"I..iya maaf gue ambil."
"Jam 7 malam ini Lo udah siap disini, gue mau kenalin Lo sama seseorang."
Nara mengangguk mengiyakan.
****
Seperti kata Alga, Nara mulai bersiap-siap. Dia mengenakan dress putih serta aksesoris anting dan kalung yang sama.
Nara keluar dari kamarnya, dan melihat Alga yang sudah menunggunya disana. Alga yang melihat Nara dalam balutan dress putih tidak bisa memalingkan pandangannya.
Dalam perjalanan, Mereka sangat canggung. Saling terpesona satu sama lain.
Nara memberanikan dirinya untuk bertanya "kita kemana?"
"Ketemu nyokap gue."
"Nyokap Lo? Gue ketemu?"
"I..iya kenapa? Dia nggak gigit kok."
"B...bukan gitu.."
Mereka sampai disebuah tempat yang berdekatan dengan pantai, dari kejauhan Nara melihat seseorang sudah menunggunya disana.
"I..ini siapa?" Tanya Kania.
"Bukan urusan!"
"Ini siapa alga!!" Tanya Kania dengan suara kerasnya.
Merasa tidak enak, Nara memperkenalkan dirinya, tapi dicegah oleh Alga.
"Saya te.."
"Pacar saya, kenapa?"
"Alga!" Panggil Sella bersemangat.
Ketika melihat Alga menggenggam tangan Nara, senyum Sella langsung menghilang.
"Tante ini si..siapa?"
Kania menggeleng tidak mau tahu.
"Al..ini siapa?"
"Pacar gue, Lo mau apa?"
"Tante tapi..kan Tan."
"Alga ikut mama sebentar!!" Kata Kania menyuruh putranya mengikutinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alganara
Teen FictionAlgares adney Addison, sosok yang begitu melekat di Gracethenlia internasional school. Bukan karena tampan, tapi karena uang dan sifat. Menjadi miliader diusianya yang masih muda. Dan karena sifatnya yang tertutup dan tidak ingin berteman dengan sia...