☬-Mati?

4.8K 1.1K 295
                                    

Hari ini aku berangkat sekolah dengan diantar oleh Soobin, tetangga baruku. Dia benar-benar orang yang ramah dan juga baik hati. Bahkan dia segera menawarkan tumpangan setelah melihatku berjalan sendirian di trotoar.

Sedangkan Beomgyu, dia tidak masuk sekolah hari ini. Aku tidak tau apa alasannya. Lagian juga aku sedang berusaha untuk tidak berhubungan lagi dengannya.

15.23

Kriing!

"Annyeonghaseyo..."

Kini aku tengah berada di sebuah toko roti dekat sekolahku berada. Aku ingin memberikan hadiah atas ucapan terimakasihku untuk Soobin, karena telah mengantarkanku ke sekolah tadi pagi.

Tentu saja aku harus melakukannya. Jika tidak karena tumpangannya, aku pasti akan terlambat masuk sekolah, dan juga akan dihukum.

Saat mengobrol di mobilnya tadi pagi, Soobin bilang dia sangat menyukai roti dan es krim. Maka dari itu aku ingin memberikannya roti dan juga es krim untuknya.

"Berapa ini semua?"

"2.860 won."

"Ini!"

Pembayaranpun selesai, dan aku sudah keluar dari toko roti. Sekarang giliran membeli es krim di sebuah minimarket yang terletak persis di depan toko roti barusan.

Aku harap Soobin akan menerima hadiahku ini.

-The Doll-

Ceklek!

Akupun sudah sampai di rumah dengan berjalan kaki. Meskipun melelahkan, tapi tidak apalah. Hitung-hitung ini olahraga karena aku tidak pernah olahraga sejak SMP.

Keinginanku hanyalah tidur. Selalu seperti itu.

Sekitar 15 menit ku gunakan untuk mandi dan juga mengenakan pakaian. Lalu 30 menit untuk mengerjakan pekerjaan rumah dan menyetrika baju. Lalu 10 menit untuk merebahkan badan di atas kasur.

Ah... Kenapa ini begitu nikmat?

Kasur sudah seperti tempat yang paling nyaman menurutku.

"Aigoo! Aku haru segera memberikan hadiah ini pada Soobin oppa,"

"Eh, tapi... Dia sudah pulang kuliah belum ya?"

Akupun meraih ponselku dan mengetikkan pesan singkat untuk Soobin.

Yera
Oppa|
Apa oppa sudah pulang?|
(Read)

Entah kenapa Soobin tak segera membalas pesanku padahal jelas-jelas dia sudah membacanya. Oh... Kenapa ini terasa menyakitkan?

Akupun kembali mendudukkan diriku di atas kasur sembari mengayun-ayunkan kedua kakiku untuk menunggu balasan pesan dari Soobin.

Kenapa lama sekali, ya?

Ya ampun, kasihan sekali diriku ini.

Ting!

Akhirnya ada notifikasi masuk juga di ponselku. Segera aku mengambil ponselku untuk melihat notifikasi yang masuk. Benar saja itu balasan pesan dari Soobin.

(𝟏) 𝐓𝐇𝐄 𝐃𝐎𝐋𝐋 [𝐂𝐇𝐎𝐈 𝐁𝐄𝐎𝐌𝐆𝐘𝐔]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang