Our Vitamin

Bonus 18 - Who Are U

Hyeongjun memberengut lucu di tempatnya ketika sepertinya lagi-lagi Hyungnim nya telat menjemputnya.

Padahal dia sudah susah payah kabur dari ketiga teman nya yang tengah bertengkar merebutkan dirinya di kelas.

Belum lagi cacing di perutnya yang sudah berteriak ingin meminta makan.

Anak itu menunduk dengan kakinya yang dia gunakan untuk menendang asal krikil di depannya sebelum dia melihat kaki lain berhenti dihadapannya membuat anak itu mendongak dan mengerutkan keningnya lucu ketika melihat seseorang yang tidak anak itu kenal.

Keningnya mengerut bingung dengan mata bulatnya mengedip lucu.

"Tuan muda? Wooseok Sajangnim menyuruh saya untuk menjemput anda"

Hyeongjun menggaruk pipinya lucu "tapi hari ini Yunseong Hyung yang mau jemput"

"Yunseong sajangnim tidak bisa menjemput anda. jadi, Wooseok sajangnim yang menyuruh saya untuk menjemput anda"

Hyeongjun mengangguk lucu "kalau begitu tebak siapa namaku. Kalau kau bisa menebaknya berarti kau memang suruhan Wooseok Hyung"

Laki-laki di depannya terlihat mengerutkan keningnya bingung.

Bingung kenapa anak ini bisa berpikiran seperti ini?

"Kim Hyeongjun" ucapnya

"benar! Ayo" ucap Hyeongjun senang dan berjalan mendahului laki-laki yang sudah termenung bingung di tempatnya.

Tentu saja dia tau.

Anak itu memakai Nametag di seragamnya.

.
.
.

Yunseong mengerutkan keningnya bingung ketika ponsel milik si bungsu tidak juga bisa di hubungi.

Seharusnya adik bungsunya sudah pulang dan menunggunya seperti biasa. Tapi sudah hampir setengah jam Yunseong menelfon dan sudah hampir 10 menit Yunseong mencoba menghubungi ponsel si bungsu tetap tidak aktif.

"penjaga bilang sekolah sudah kosong Hyung" ucap Dongpyo terdengar sedikit panik ketika memasuki mobilnya

"Coba hubungi Eunsang. Mungkin saja Junnie sudah di rumah" ucap Yunseong menjalankan mobilnya

Tidak tau kenapa tapi perasaannya mengatakan jika Hyeongjun belum pulang. Mungkin anak itu main dengan teman-teman nya? Tapi pasti si bungsu akan izin terlebih dahulu sebelum pergi.

"Tidak. Eunsang bilang baby belum pulang. Dia main dengan teman-teman nya tidak ya Hyung?" tanya Dongpyo mulai terdengar gusar

Dia takut di marahi Hyungnim nya yang lain dan takut jika si bungsu di culik.

"Kita ke rumah Jinwoo" ucap Yunseong mencoba untuk tenang

Semoga saja si bungsu benar-benar main dengan teman nya.

Karena kalau sampai si bungsu hilang...

.
.
.

"Jadi Hyeongjun sedang di culik?" tanya Hyeongjun terdengar sangat polos

"Ya. kau sedang di culik"

Hyeongjun mengangguk dan kembali memakan sandwich di tangan nya. sukses membuat laki-laki yang tengah menyetir mengerutkan keningnya bingung.

"Kau tidak berteriak?" tanyanya

Hyeongjun menggeleng "tidak. Nanti Hyung malah marah dan memukul Hyeongjun. Yang penting Hyung memberi makan Hyeongjun, Hyeongjun akan diam"