1O

535 94 21
                                    

Happy reading army...


Sarang bersiap ke pasar di temani Jimin dan suga.
Sarang mengabsen penampilan Jimin dan Suga yang menurutnya sedikit berlebihan.

Celana panjang, kaos warna putih dan jangan lupakan kacamata hitam melengkapi penampilan mereka.

"Mau konser?" tanya Sarang heran.

"Konser di pasar." jawab Jimin yang menenteng sepatu putih di tangannya.

"Pake sendal aja. Ntar kotor lho." tangan Sarang menunjuk ke sepatu Jimin yang berwarna putih bersih.

Jimin mendekat ke Sarang dan menatap tajam. Mendekat hingga gadis itu harus melangkah mundur.

"Mau apa lo?" Sarang mengerjapkan matanya penuh curiga.

"Terserah gue mau pake apa. Gak usah kebanyakan komplain." ketus Jimin sambil berlalu.

Suga berdecak sebal dengan protesan Sarang.

Di teras, ketiganya bertemu dengan Namjoon dan Jungkook. Keduanya tersenyum seraya mata yang tak lepas dari Sarang.

"Kenapa senyum-senyum?" Sarang mengerucutkan bibirnya.

"Gue nggak bisa bayangin kamu belanja  ke pasar dan di temani dua cowok. Yang satu datar dan beku, yang satu imut tapi kalau Jimin marah...serem lho...lo harus kabur kalo mereka dah mulai emosi."

Sarang hanya menyunggingkan bibirnya sekilas.
Hanya tatapan Jungkook yang membuatnya heran. Cowok itu menatap Sarang tanpa mengatakan apa-apa. Padahal Jungkook terkenal paling rame dan imut abis.

"Apa? Lo mau ikut?" tanya Sarang yang kali ini tatapan matanya beradu dengan tatapan mata Jungkook.

Tapi Jungkook hanya diam dan menggeleng pelan.

"Oppa, gue berangkat." pamit Sarang pada Namjoon.

"Suga, jangan bertengkar dengan Sarang dan Jimin, berjalanlah di antara mereka." titah Namjoon.

"Lo pikir gue mau berdebat sama cewek jutek ini di tengah pasar? Seandainya jari-jari gue kemarin gak keseleo, pasti gue menang dan gak akan denger ocehan lo barusan!!"  bentak Suga yang langsung memukul lengan Namjoon dengan sepatu yang akan di kenakannya.

"Udah cepet berangkat. Keburu siang." teriak Taehyung dari dalam rumah.

Berjalan bersama dan saling menjaga jarak. Diam dan tak saling menyapa. Kebetulan pasar tradisionalnya gak jauh dari kost mereka.

Beberapa cewek yang mengenal keduanya berkali-kali menyapa dan melambaikan tangannya hingga membuat Sarang heran.

"Wah...kalian berdua populer juga di lingkungan ini."

"Iya dong, Jimin." jawab Jimin seraya menepuk dadanya.

Suga hanya melirik sekilas pada Sarang tanpa menjawab.

Sampai di depan pasar, Jimin dan Suga menghentikan langkahnya.

"Kenapa?" Sarang menatap keduanya dengan heran.

Keduanya menunduk dan menatap sepatu putih mereka yang masih kinclong. Apalagi sepatu Jimin yang warnanya putih bersih.

Sarang langsung mengapit lengan keduanya dan segera menariknya untuk masuk ke dalam pasar.

"Katanya mau konser di tengah pasar. Tunggu apa lagi."

Mau tidak mau Jimin dan Suga masuk ke dalam pasar yang terlihat lengang. Memilih dan membeli sayur yang ada dalam daftar yang di berikan Bibi Choi.

Me and BTS (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang