Unrequited love || Taesoo & Jaerose ✔

Epilog

"Jisoo Noona." panggil sosok pria tinggi dari kejauhan, dari bentuk fisiknya saja dia tahu kalau itu adiknya. Benar - benar menganggu kegiatannya melamun di pinggiran sungai saja.

"Ada apa Jaehyun?"

"Paman Donghae, akan bertemu klien di Korea, kau mau ikut? Sekalian kita ke makam ibu dan ayah?." Ujar Jaehyun memberi penawaran.

"Korea ya?." pikirannya menerawang jauh ke masa lalunya.

"Bagaimana? Kau mau, aku rindu dengan Lisa." ucap Jaehyun terkekeh.

Pluk

Memukul pelan kepala adiknya "Kau yakin rindu denganya? Bukannya Rose?"

"Hentikan! Kau mau ikut tidak!!"

"Iya cerewet"

@Korea

"Tidak banyak yang berubah disini" ujar Jisoo.

"Kau baru tiga tahun di Jepang, sudah berkata seperti itu" ucap Donghae, menggeleng tidak percaya.

"Paman, antar kami kerumah Lisa, kami akan menemuimu di Hotel nanti malam." Pinta Jaehyun.

Selesai mengantar kedua bersaudara itu ke rumah Lisa, Donghae langsung tancap gas menuju kantor dimana kliennya berada. Mereka pun menekan bel rumah Lisa, maka keluarlah sosok gadis cantik berambut panjang.

Lisa menutup mulutnya dengan kedua tangannya saat melihat Jisoo dan Jaehyun berada didepannya.

"KYA!!! Jisoo unnie!! Jaehyun!! Kalian datang, aku rindu pada kalian." ucapnya kegirangan dan memeluk kedua bersaudara itu.

"Kami juga, kami tidak bisa berlama – lama, lusa sudah harus kembali ke Jepang. Kau mau tidak menemani kami ke makam orang tua kami?" tawar Jisoo, Lisa mengangguk , mengambil jaket tebalnya karena sedang musim dingin.

Mereka berjalan secara berdampingan, tanpa sengaja Jisoo melihat sebuah rumah yang berdiri amat megah di wilayah itu. Karena iseng, dia pun bertanya pada Lisa.

"Rumah mewah ini milik siapa? Kenapa terlihat tidak terawat?"

"Penghuninya sudah lama pindah ke Amerika, dan sekarang rumah ini dibiarkan kosong." terang Lisa.

"Memangnya ini rumah siapa?" timpal Jaehyun yang juga penasaran

"Taeyong Oppa dan Rose"

"Owwww, jadi mereka di Amerika sekarang?"

Lisa menghela napasnya, sepertinya dia harus menceritakan ulang kisah memilukan itu.

Semenjak kepergian kalian Rose sering mengurung diri, tidak mau makan, tidak mau bicara dan tidak mau bertemu dengan siapapun. Kedua orang tuanya takut akan Rose yang terkadang berbicara sendiri pada sebuah foto. Rose didiagnosa menderita depresi akut, kedua orangtuanya berusaha mengobati Rose, tapi gagal. Hingga suatu hari Rose mengakhiri hidupnya dengan melompat dari atap rumahnya, karena tidak sanggup menerima kenyataan.

Sementara Taeyong oppa sendiri,  kecelakaan mobil merenggut nyawanya. Semenjak kalian pergi Taeyong oppa sering mabuk – mabukan dan ugal – ugalan  membawa mobil. Orang tuanya lelah menasehatinya, dan akhirnya mereka membiarkan Taeyong oppa dan lebih fokus merawat Rose. Taeyong oppa yang merasa tidak diperdulikan memilih pergi dari rumah. namun, Naas , mobil yang dikendarainya tidak bisa di rem dan akhirnya mobilnya menabrak container pembawa barang. Nyawanya tidak terselamatkan.

Kedua orangtuanya merasa sangat kehilangan, anak mereka meninggal secara bersamaan, dimalam kecelakaan Taeyong oppa, malam itu juga Rose meninggal dunia. Karena tidak sanggup menerima kenyataan akhirnya mereka memutuskan pindah ke Amerika.

Hanya bisa menangis saat mereka berada di depan pusara orang yang pernah mereka cintai. Ternyata pada akhirnya mereka tidak akan pernah bisa bersatu, menyesal? Tentu saja tidak karena itu keinginan mereka untuk melupakan cintanya.

Tapi kenapa Taeyong dan Rose harus berakhir tragis? Bukankah Jaehyun dan Jisoo sudah menyuruh mereka untuk hidup berbahagia? Tidak ada yang tahu akan jawaban itu, mungkin benar kata orang cinta terkadang membuat buta akal sehat kita.

☆☆☆☆☆

Halo semuanya! Cerita ini berakhir disini yaa 😆 terima masih sudah mengikuti cerita ini dari awal sampai akhir. Sampai ketemu pada projek selanjutnya!!

Maaf untuk endingnya, kisah ini hanya fiksi belaka~luv ya!