BITTERSWEET __[JIMIN x SOWON]__

18 - We (still) Need Each Other

Meski kita saling melukai, tidak ada alasan yang bisa mematahkan jika kita membutuhkan satu sama lain. Bukan begitu?
~~

Gyeonggi do

“Sudah Mama katakan, dia bukan pria yang baik. Kamu harus membatalkan pertunanganmu, Yuna sayang.” Nara mendekati Yuna yang masih focus dengan layar televisi didepannya. Sebuah berita eksklusif yang menyeret nama Jungkook dan Lee Ji Eun.

“Seperti apa pria yang baik untuk Yuna?” tanya Yuna datar tanpa mengalihkan perhatiannya.

“Dia seharusnya…..”

~
Berita ini sedikit mengejutkan public, terlebih kita ketahui Putra Bungsu Keluarga Jeon belum lama ini mengumumkan pertunangannya. Tapi hingga kini belum ada tanggapan dari agensi maupun dari pihak keluarga Jeon untuk menjelaskan apakah foto itu diambil sebelum dia bertunangan atau sesudahnya.
Banyak yang merasa kecewa dengan sang aktris, bukan hanya karena pihak pria sudah bertunangan tapi dia juga lebih muda darinya. Ini sedikit menambah situasi semakin kacau.
Hingga saat ini sudah banyak komentar negative dari orang-orang yang mengaku sebagai penggemarnya. Seperti yang kita ketahui, aktris Lee Ji Eun menjadi sangat popular setelah drama yang ia bintangi memenangkan penghargaan tahun lalu…….
~

“Yuna!! Kamu tidak mendengarkan Mama!?”

“Lelaki yang baik untuk Yuna, dia yang mencintai Yuna dengan seluruh hidupnya. Dia yang mau berbagi rasa bahagia dan terbuka untuk kesulitannya. Yuna tidak menginginkan pria baik dengan kriteria Mama!! Jeon Jungkook cukup baik untuk Yuna!!”

“Kenapa kamu keras kepala!?”

“Mama yang memberiku sifat keras kepala. Jika saja Yuna aku mewarisi sifat lembut dari Papa, Yuna pasti akan terus diam dan menjadi boneka Mama!”

“Kamu_”

“Neomu saranghae, eomma. Tolong berhentilah membuatku untuk membencimu.” Yuna pergi meninggalkan Nara yang masih terdiam ditempatnya.

_ _ _

Mansion Keluarga Jeon

“Jeon Jungkook apa yang kamu lakukan!!” Jeon Jaerim, Ayah dari Jungkook terus mengomelinya sejak berita tentangnya disiarkan beberapa waktu lalu. “Kenapa kamu diam!? Dimana Jeon Jungkook yang selalu melawan ayahnya ketika dia merasa benar? Kamu sungguh bersalah!?”

“Yeobo, hentikan. Kenapa kamu terus memarahinya? Biarkan dia merenungkannya lebih dulu.” Choi Mina berusaha menenangkan suaminya yang seperti kebakaran jenggot. Jaerim dan Hyunbin selain sebagai kolega, mereka juga teman lama yang sangat dekat.

Tujuannya mendekatkan Yuna dan Jungkook tidak lain adalah untuk mempererat persahabatan mereka, tapi siapa yang menyangka jika akan berakhir seperti ini.

“Anak ini harus diberi pelajaran. Dia sudah terlalu bebas hingga seperti ini.”

“Yeobo..” Mina masih berusaha meluluhkan Jeon Jaerim ketika seorang pelayan mendekati mereka.

“Samunim, Nona Yuna datang kemari.”

“Yuna?”

“Iya, samunim.”

“Biarkan dia masuk. Antarkan kemari.”

“Dengar Jeon Jungkook, jika kamu menghancurkan hubungan kita dengan keluarga Kim Hyunbin, papa akan benar-benar menyingkirkan gadis itu. Kamu mengerti!”

Jaerim dan Choi Mina menemui Yuna yang bertamu secara tiba-tiba ditengah berita tidak sedap tentang hubungannya. Mereka berbincang cukup lama, tanpa Jungkook tentunya. Dia tidak diizinkan ikut berdiskusi, padahal tujuan utama Yuna ke mansion keluarga Jeon adalah untuk menemuinya.