Kenapa Harus Aku

part 8

Happy Reading💕
.
.
.
selamat membaca:)

Syahira sedang memandang keluar jendela sambil tangan yang menopak dagunya melihat langit yang begitu cerah awan-awan yang membentuk beberapa hewan ada senyum yang terukir di bibir gadis itu ketika ia mengingat beberapa tahun yang lalu saat ia dan ibu nya duduk di taman yang berada rumahnya

Falsback

"Mah lihat deh itu awannya berbentuk kelinci"

"Mama nggak lihat"

"Ihh itu loh mah itu"

Gadis kecil itu menunjuk awan yang ia lihat Hasriani pun mengikuti arah tunjukan putrinya.

"Wah iya itu kelinci, itu juga ada yang bentuk gajah"

"Mana mah"

"Itu sayang"

"Wah iya mah"

"Syahira ayok main sama Abang"

"Nggak ah Abang main aja sama Ayah"

"Ayok Sayang kita main"

Ajak Andan pada putri kecilnya itu

"nah ayok kejar Abang Syah"

Gadis itu mulai ikut bermain bersama Ayah dan Kakak laki-lakinya itu sedangkan ibunya sedang duduk memperhatikan anak-anak nya bermain.

"Ayok kejar Syahira Ayah"

Gadis itu terus berlari di susul oleh Kakak laki-lakinya sedangkan Adnan mengejar mereka berdua di sertai tawa yang ceria tak lama Syahira tertangkap oleh Ayahnya dan membuat gadis kecil itu semakin tertawa Karena Ayahnya menggelitiknya.

"Udah mainnya ayo makan"

Abi mendekat pada ibunya di susul oleh Adnan yang menggendong Syahira, mereka begitu bahagia di tambah hal lucu yang Adnan buat membuat suasana semakin hangat.

....

Di sekolah Afifah dan Kaila sedang berbincang-bincang

"Syahira gimana yang sekarang?"

"Aku juga nggak tau, gimana klau pulang sekolah kita kerumahnya"

"Ok"

saat Afifah dan Kaila ingin ke kelas tiba-tiba Dion datang menghampiri mereka.

"Syahira kok nggak kelihatan?"

"Dia nggak masuk hari ini"

"Oh apa dia masih sakit?"

Afifah dan Kaila mengangguk

"Ya udah klau gitu"

Akhirnya bel pulang sekolah berbunyi Afifah dan Kaila langsung menuju rumah Syahira. Tapi sebelum mereka pergi mereka sudah menghubungi orang tua mereka agar tak di cari saat pulang terlambat.

....

"Syah Abang pergi dulu yah ada urusan kantor"

"Hmm"

"Klau kamu kenapa-kenapa langsung telfon Abang yah"

"Iya Kak"

Tak lama Abi meninggalkan Kamar Syahira dan muncullah ide yang sangat Jahil dalam pikiran Syahira, 5 menit kemudia gadis itu langsung menelfon Abimanyu.