"Hah!"
Gimy kaget dengan kedatangan sosok Cinta.
*****
"HAHAHAHAHAH WOI HAHAHA MALU WOI HAHAHAHAHA,"
Tawa Cinta pecah saat Gimy melihat ke arahnya dengan raut muka yang panik. Bagaimana tidak, Cinta merekam dirinya dengan kondisi yang memalukan. Terlebih lagi jika Cinta menyebarkannya dan satu sekolah akan menertawakannya. Sosok visual coolboy dan softboy yang selama ini dia bangun akan hancur seketika.
"Eh Cintaaa. Hapus woi!" Pinta Gimy pada Cinta.
Gimy merasa malu karena Cinta menjadi saksi mata atas jogetannya. Namun itu tak terlalu menganggu pikirannya. Ia hanya memikirkan cara agar Cinta tak menyebarkan video itu.
Lalu Gimy berjalan ke arah Cinta yang masih terus tertawa. Dengan cepat, Gimy menutup mulut Cinta dengan tangan kirinya. Dan Gimy berusaha meraih handphone yang ada pada genggaman tangan Cinta.
Deg
Cinta menggigit tangan Gimy hingga Gimy meringis kesakitan dan melepaskan tangannya dari mulut Cinta.
Gimy menyentuh tangan kirinya yang digigit oleh Cinta. Terlihat jelas bekas gigitan yang tertinggal di tangannya. Namun, bukannya merasa bersalah. Cinta justru semakin tertawa lantang karena melihat ekspresi Gimy yang menahan sakit sangat terlihat jelek.
"Ahahahahahahaha jelek woi, ahahaha jelek banget ya Tuhan perut gue sakit."
Cinta tak bisa berhenti tertawa hingga ia terduduk di lantai dan memegangi perutnya yang sakit.
Tapi pada akhirnya Gimy hanya bisa memohon pada Cinta agar tak menyebarkan video itu.
"Eh lo ngerekam gue ya? Hapus ya please! Tolong banget ini mah, hapus ya Cinta," pinta Gimy sambil mendekatkan wajahnya pada Cinta dan mengembangkan senyum manisnya.
Deg
Muka Cinta memerah. Bagaimana bisa Gimy tersenyum sedekat ini dengannya. Seperti seorang kekasih yang sedang merayu sang tokoh utama wanita di film - film romantis yang ia tonton. Ditambah dengan muka Gimy yang tampan membuat jantungnya ingin meledak.
Cinta mendorong Gimy hingga tersungkur di lantai.
"Monyet... Malah di dorong, nih anak ngapa sih?"
"A..pa..? A..apa??" Cinta gugup dan gelagapan.
Cinta langsung berdiri dan mengecek handphonenya. Dan untunglah video tadi masih tersimpan dengan aman.
"Hapus ya Cintaa... Please..."
"Ogah, lumayan nih buat bahan ultah lo nanti kak. Gue pajang di semua status sosmed gue, biar semua orang ngeliat."
Mendengar ucapan itu, Gimy langsung berdiri sambil membelalakkan matanya. Dan benar saja dugaannya itu. Cinta akan menyebarkan videonya.
KAMU SEDANG MEMBACA
One only
Lãng mạnKatanya cinta itu sederhana dan mudah dirasakan. Namun nyatanya untuk mengatakan sebuah kalimat "aku cinta kamu" Itu terlalu sulit. Entah itu ditahan ego, gengsi atau rasa takut akan penolakan.