"Bisa gak sih kamu dewasa sedikit sa! Aku capek tau gak ngadepin sifat kamu akhir-akhir ini! "
Lalisa tertawa sinis mendengar ucapan taeyong yang sekarang menatapnya tajam. Lalisa sama sekali tak mengenali sosok taeyong sekarang, rasanya asing.
Dikira lisa gak capek ngadepin taeyong yang makin lama, makin membuat lalisa sadar bahwa sekarang dirinyalah yang harus mudur --- karena taeyong sekarang mulai bosan berhubungan dengan dirinya.
Lalisa mengusap air mata yang sudah mengalir dipipi tembamnya.
"Terus kamu pikir aku gak capek kak? Aku capek!!! " teriak lisa membuat taeyong mengerutkan dahinya tak mengerti.
Angin rooftop bersemilir membuat wajah sembab lisa sedikit tersamarkan dengan beberapa helaian rambut yang menutupi wajah cantiknya. Taeyong menarik lalisa menuju rooftop, tempat taeyong menyatakan bahwa dia menyukai gadis berponi rata itu.
"Kalo gitu mending kita udahan sa. "
.
.
.
.
."Sabar ya sa, nanti gue tonjok muka taeyong. Janji gue sa. " ujar eunha menepuk-nepuk pundak sahabatnya itu. Eunha jadi kasihan sama lisa yang sakit hati, dan perjuangan taeyong pas pdkt in sahabatnya gak guna ternyata.
"Emang lo berani? "
Eunha terkekeh lalu menepuk pundak lisa lebih keras membuat gadis berponi itu mengusap pundaknya pelan. "Sakit amjim. "
Eunha terkekeh lalu menarik tangan lisa menuju kelas, "Woy jihyo anak orang jangan lo bikin sekarat! " teriak eunha langsung berlari menuju meja barisan belakang.
Lisa yang masih lemes dengan status jomblonya itu mau tak mau melangkah menyusul eunha yang sedang menarik tubuh jihyo dari hyunjae teman sekelasnya.
"Jae kalo mau selamet mending cepet pergi mumpung jihyo dipegangin eunha. " ujar lalisa menyeret tubuh hyunjae untuk keluar dari tempat duduknya. Hyunjae yang diseret-seret oleh lalisa dengan terpaksa berdiri lalu melewati gadis berponi itu yang memundurkan tubuhnya kebelakang.
Eunha masih menahan jihyo, walaupun gadis semok itu sudah lebih tenang ketimbang tadi.
Hyunjae terdorong kebelakang membuat lisa reflek memegang bahu cowok berwajah kalem itu.
Mata coklat hyunjae terkunci oleh mata bulat milik lalisa. Kalau dilihat-lihat wajah lalisa jauh lebih cantik dan menggemaskan saat dilihat dari dekat begini. Hyunjae tersenyum tipis, kenapa hyunjae baru sadar lisa cantik banget.
"Maaf hyun kesenggol, lo gakpapa kan? " tanya changbin yang menbuat lalisa maupun hyunjae tersadar.
Sedangkan eunha dan jihyo memasang wajah penuh arti.
Meanwhile dibalik pintu kelas lisa
"Lo nuduh gue yang macem-macem, tapi lo nya sendiri kayak gini sa... "
.
.
.
..
Maaf gabisa bales komenan kalian satu-satu😭 gabisa berkata-kata lagi aku sama kalian yang suka sama cerita ini. Luvv y pokoknya ❤

KAMU SEDANG MEMBACA
bubu | yonglis
Fanfictiontaeyong bakal nunjukin sisi lainnya jika hanya bersama kalisa, pacarnya.