hari ini ada pelajaran matematika. sebagai guru, bu jisoo cuma dateng kasih tugas tanpa dijelasin, kemudian balik ke ruangannya.
sungguh epik.
"udah selesai semua? kalo udah taruh sini ya." titah yeongue yang jadi ketua kelas. berbondonglah itu siswa siswi yang figuran naruh buku di atas meja yeongue.
kemudian yeongue noel salah satu cewek di sana, "yun, lo bisa kumpulin ini ke ruang guru kan?"
denger itu yuna langsung cemberut, mager bos.
tapi dia ngangguk meski ga ikhlas. "iya deh bisa." jawabnya sambil ngambilin setumpuk buku.
"rei, temenin gue dong. daripada ngegembel gitu." pinta yuna narik narik tangan reira.
rei yang lagi streaming mv pun berdecak keras, "apaan anjir kaga. gue sibuk,"
"sok sibuk lo kermit. udah anjir buruannn. gue gada temen kesana."
karena emang dasarannya suka kasian, jadi rei terpaksa nutup youtube dan berdiri nemenin yuna setor buku.
anyway dia ga angkat buku sama sekali. 35 buku tebel dibawa sama yuna sendiri. bener bener cuma 'nemenin' tanpa bantu. untung yuna strong.
gapake lama mereka udah sampe di ruang guru. begitu liat isi ruang guru, reira langsung nyesel nurutin yuna.
"haruto, ini nanti materi buat jam terakhir. kasih ke temen sekelasmu ya," perintah bu jisoo ngulurin selembar kertas berisi angka-angka.
cowok itu mengiyakan, lalu pamit dan berbalik. pas banget di belakangnya ada reira.
mukanya haruti sumringah banget, ga nipu.
"eh rei? kamu ngapain di sini?" tanya haruto sambil naruh kertas tadi di dalem saku.
gatau kenapa, rei ngerasa canggung gara gara kejadian kemaren.
aduh jadi keinget, kan.
"n-nyari jahe. ya ngumpul tugas lah pake ditanya," jawabnya agak gagap. sebisa mungkin menghindari kontak mata sama haruto.
haruto ketawa kecil liatnya,
dia nyadar kok perempuan di hadapannya ini lagi salting. lucu banget.
"wah pinteeer udah selesai tugasnya," puji haruto seraya ngangkat tangannya buat ngusap rambut rei.
dan jangan lupakan senyum haruto yang lebar dan keliatan adem.
mata gadis itu ngerjap ngerjap beberapa kali, sampai akhirnya nepis tangan haruto. "apaan pegang pegang? najis,"
"itu tangannya udah diobatin belom kemaren?"
"udah. kepo amat lo kaya dispatch. sono balik ke kelas," usir rei.
tolong,
bukannya keliatan galak, malah keliatan gumuy di mata haruto.
lelaki watanabe itu nyengir, "iya ini balik. semangat belajarnya. kalo sempet, belajar buat suka sama aku juga ya?"
sebagai penutup, haruto terkekeh ganteng sebelum pergi keluar dari ruang guru.
eh?
"GAS TEROOOOOS HARUTO!"
kaget, rei ngedarin pandangannya ke sekeliling. jadi selama ini dia ditontonin sama guru guru?
cometome(7)
kenapa ya aku publishnya pagi buta mulu heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen - Haruto
Fanfiction"You're my queen," "Queen pala lo benjol," it was come to me.