"cewek gue mana sih woy? ada yang liat gak?"
jaehyun mendengus melihat kelakuan eunwoo yang daritadi heboh sendiri. "sante kali woo, paling juga di toilet."
"apaan di toilet lama banget udah 15 menit ngapain?"
"udah pulang kali," celetuk mingyu.
eunwoo menggeleng. "noh tasnya di sana."
"kak eunwoo!"
eunwoo menoleh waktu denger namanya dipanggil. ternyata itu eunseo. "kak tolong bawain tasnya vanessa ya. vanessa nya ada di uks. gue buru-buru banget ini udah dijemput. makasih kak!" seru eunseo cepat lalu balik lari lagi.
"LAH CEWEK GUE SAKIT APA ANJIR??!" seru eunwoo sambil menyambar kedua tas vanessa lalu membawanya ke uks putri.
"lo jaga di pintu. awas aja kalo ada yang masuk," peringat eunwoo ke jaehyun. jaehyun nya pasrah.
eunwoo membuka pintu uks, tanpa ngetuk, lalu mencari keberadaan vanessa. ternyata di tempat tidur paling ujung. pantes nggak keliatan dari pintu. mana tirainya ditutup.
"nes."
vanessa yang lagi merem auto melek dipanggil. kirain tadi dia mimpi denger suaranya eunwoo di depan uks taunya beneran.
"lo ngapain masuk uks cewek anying??? sana keluar!" usir vanessa sambil menepis tangan eunwoo yang memegang lengannya.
"lo yang kenapa ada di uks woy perasaan tadi pagi gue jemput gak kenapa kenapa??" sahut eunwoo.
tangannya terulur memegang dahi vanessa. nggak panas. nggak ada tisu juga, artinya vanessa nggak lagi pilek. batuk juga engga, suaranya normal.
eunwoo ngangguk-ngangguk paham."fix ini sih fix."
"apa?"
"begadang ya lu semalem???!!!!" tuding eunwoo, "makanya ngantuk trus ijin ke uks mau tidur!"
vanessa mau mukul eunwoo tapi nggak mau buang-buang tenaga. "berisik."
"iya kan? anjir lo udah gue bilangin juga jangan begadang. mumpung hari ini nggak ada ulangan nggak ada tugas tuh tidur awal, jam 10 gitu kek. kasian mata sama badan lo tau gak kalo begadang mulu," kata eunwoo.
"gue laporin emak lo juga nih lama lam–"
"period cramps," potong vanessa sebelum omelan eunwoo menjadi-jadi.
eunwoo auto kicep. "hehehehehehehehe maaf. yaudah hayuk pulang. keburu penghuni sekolah keluar semua sore-sore gini. gak takut apa lo? bukannya lo penakut?"
vanessa menghela napas. ini pacarnya satu ini nggak bisa liat apa vanessa lagi nggak mood digodain kayak gitu.
"eunseo sama jiwon mana?" tanya vanessa.
"udah pulang mereka. dasar temen nggak tau diri, temennya sakit malah dit- aduh!" kata-kata eunwoo terputus waktu mendapat pukulan dari vanessa.
"jangan bacot. tas gue mana?" tanya vanessa sambil bangun dari tempat tidur.
"nih. gue aja yang bawain. diem lo di sini, gue minta jaehyun bawain motor gue dulu biar gak usah jalan ke parkiran," kata eunwoo lalu keluar dan menyerahkan kuncinya ke jaehyun.
"wah buat gue bro? makasih."
"bawain motor gue kesini bangsat, nyai sakit perut."
jaehyun ketawa. "sabar bro."
"masih sakit nggak?" tanya eunwoo melihat vanessa yang lagi merapikan rambutnya.
nggak dijawab. mau nanya lagi eunwoo takut kena semprot. yaudah dia diem aja sampai motornya dateng. baru dia nganterin vanessa balik ke kos.
KAMU SEDANG MEMBACA
extraordinary you; eunwoo oc
FanfictionVanessa itu effortlessly beautiful. Nggak pernah nyadar kalau dia itu cantik. Itu poin yang bikin Eunwoo semakin memantapkan hati kalau Vanessa adalah gadis yang selama ini ia cari.