Bel pulangan sudah berbunyi, semua murid memberi salam kepada guru.
Setelah guru keluar dari kelas, beberapa anak langsung mengemas kembali peralatan sekolah nya dan pulang.
Begitu pun dengan Kangmin, ia sedang membereskan meja nya.
Ia ingin segera pulang dan mengistirahatkan tubuh nya di atas tempat tidur sebelum ayah nya kembali ke rumah.
Setidak nya dengan tidur ia bisa cukup melupakan kejadian apa saja yang di alami nya hari ini.
"Kangmin!" Seseorang tiba-tiba memanggil nya dengan sedikit keras di dekat nya.
Kangmin terlihat kaget dan langsung menoleh ke arah seseorang yang memanggil nya.
"Berita tentang lu di club udah kesebar luas, mending lu pindah deh dari sekolah ini, ga cocok tau gak lu ada disini" teman sekelas Kangmin, bukan lebih tepatnya ketua kelas, Lee Dongheon.
"Bener tuh, anak broken home yang pelarian nya ke club ga level ada disini" Bae Hoyoung, teman dekat Dongheon.
"Lu udah buat nama kelas kita jelek di sekolah jadi alangkah baik nya lu angkat kaki dari sekolah ini, jadi berita buruk itu ga ada lagi" tidak dia bukan teman dekat Dongheon ataupun Hoyoung, dia Hong Minchan seseorang yang sangat suka bergosip di kelas.
Minchan duduk di depan Kangmin, dan dia mendengar bahwa ketua kelas dan sahabat nya itu sedang melabrak Kangmin, jadi sebagai seorang yang suka gosip di kelas akhir nya Minchan ikut andil dalam berbicara.
"GA PUNYA MALU MEMANG TU ANAK HAHAH" Ju Yeonho, anak kebanggan ekskul paduan suara yang suka menyombongkan suara nya di kelas.
"Udah, biarin aja!" Jo Gyehyeon, sahabat Yeonho langsung menarik tangan Yeonho dan membawa nya pergi.
Kim Yongseung, sahabat Yeonho dan Gyehyeon pun mengikuti mereka berdua dari belakang, sebelum nya ia sempat menatap dingin ke arah Kangmin kemudian memutarkan bola mata nya.
Semua murid memang membenci nya, tapi yang paling sering berurusan dengan Kangmin adalah Dongheon, Hoyoung, Minchan dan Yeonho.
Kangmin hanya bisa menunduk sembari mendengarkan lontaran kata demi kata yang mereka tujukan kepada diri nya.
Kelas mulai sepi, Dongheon beserta sahabat nya Hoyoung sudah keluar, Gyehyeon beserta kedua sahabat nya sudah pergi dari tadi, hanya tersisa beberapa orang yang sedang mengerjakan tugas piket yang masih berada di dalam kelas.
Salah satu nya adalah Minchan.
"Heh bocil! Mending lu pulang dah dari pada diam disitu mulu, gua mau bersihin kelas entar jadi kotor karena ada lo!" mulut yang tak pernah berhenti mengatakan keburukan tentang orang lain, itu lah salah satu sifat Minchan yang di kenal banyak murid.
Kangmin mengambil tas nya dan menaruh nya di pundak lalu berjalan keluar kelas.
Ia memutuskan untuk pergi ke loker nya sebentar karena ingin menaruh beberapa buku pelajaran yang tidak dipelajari lagi untuk esok hari.
Sedangkan ia akan membawa pulang buku mata pelajaran yang akan dipelajari esok untuk di pelajari terlebih dahulu di rumah.
Alangkah terkejut nya ia ketika menemukan sebuah amplop putih di dalam loker nya.
Ia langsung mengambil amplop tersebut dan ingin membuang nya ke tempat sampah karena dia pikir di dalam nya terdapat surat yang mana isi surat itu sama saja seperti surat yang sering ia dapat kan di dalam kelas.
Isi nya paling-paling hanyalah pesan yang mengejek diri nya atau pun menyuruh nya untuk keluar sekolah dari para murid yang membenci nya.
Tepat sedikit lagi ia akan segera sampai di dekat tong sampah, namun sebuah pikiran untuk jangan membuang surat itu timbul di dalam benak nya.
Kangmin ragu, tapi akhir nya dia memilih mengikuti kata hati nya.
Dimasukkan nya surat itu ke dalam tas, lalu segera membereskan loker dan menutup nya, kemudian berlari ke luar sekolah agar cepat sampai di rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Letters || Yoo Kangmin ft.Verivery ✔
Fanfiction🄲🄾🄼🄿🄻🄴🅃🄴🄳 Kini aku sendiri lagi dan aku tak tahu harus mencari seseorang yang seperti dirimu di mana. Aku tak sanggup menahan kesedihanku ini, begitu cepat engkau pergi kawan. Selamat jalan untuk mu si penyemangat misterius, terima kasih ka...