SKY Journey
Mobil Audi yang dikendarai Jeffrey melaju dengan cepat menuju bangunan megah yang menjadi tujuannya.
Scarlett.
Di persimpangan menuju Scarlett, bahkan masih terlalu jauh untuk menyentuh gerbang menjulang tersebut, Audi hitam miliknya dihadang sebuah Buggati metalik yang datang dari arah kiri. Jeffrey menekan rem mobilnya sekuat tenaga, nafasnya memburu, dia hampir saja menabrak Bugatti di depannya. Cowok itu agak bergetar mengingat kecelakaan yang hampir membunuhnya sebulan yang lalu, namun dia tida gentar. Cowok tampan itu menajamkan matanya saat melihat siapa sosok yang keluar dari mobil tersebut.
"Chanyeol," gumamnya mencengkram stir mobilnya kuat-kuat. Dia senang akhirnya si pecundang itu datang padanya. Namun dia kesal karena kesempatannya untuk menghancurkan Scarlett hilang saat ini.
Taaak
Jeffrey membulatkan matanya, giginya bergemelutuk saat Chanyeol melemparkan batu besar pada kaca mobilnya. Tidak pecah, namun meninggalkan retak yang sangat hebat.
Sialan.
Dengan diliputi perasaan marah yang luar biasa, cowok itu keluar dari mobil dan menghampiri Chanyeol.
Chanyeol, cowok ber-pierching itu mendengkus meremehkan ketika melihat wajah marah Jeffrey.
"Lo sendiri? Gue denger Red Moon mau dateng untuk nyerang Scarlett, tapi apa yang gue lihat? Cuma pemimpin mereka yang lemah yang ada di depan gue sekarang," ucap Chanyeol mengejek Jeffrey yang sudah menautkan alisnya marah.
"Pecundang yang bisanya cuma berbuat curang, tanpa rasa malu berdiri di depan gue dengan sikap pongah nya," geram Jeffrey balik mengejek Chanyeol yang menatapnya tajam.
"Lo pikir gue terima atas apa yang udah lo lakuin saat itu?" Tanya Jeffrey maju mendekati Chanyeol.
"Gue hampir mati, bajingan!" Cowok itu melayangkan tinjunya dan menendang rusuk Chanyeol dengan kuat. Kecelakaan sebulan yang lalu membuat beberapa rusuknya patah. Rasanya ia ingin mematahkan semua rusuk Chanyeol sekarang juga.
Chanyeol mundur beberapa langkah. Cowok itu memegangi rusuknya dengan ekspresi tak berarti, Chanyeol bahkan tak merasa kesakitan.
"Bahkan sebelum kejadian itu, lo yang selalu cari masalah sama gue, lo emang pantes mati," gumam Chanyeol dengan senyum miringnya. Dia sadar dia hampir membunuh Jeffrey saat itu. Tapi mereka adalah musuh, Chanyeol bisa melakukan apa saja untuk mengekspresikan rasa bencinya pada cowok itu termasuk membutnya sekarat karena kecelakaan.
Jeffrey ingin menjawab, namun suara deru kendaraan yang melaju cepat ke arah mereka membuatnya terdiam sesaat, mata elang cowok itu melihat sekumpulan orang keluar dari sebuah mobil Ferrari berwarna merah. Cowok itu menyeringai jijik saat melihat siapa mereka dan tatapannya kembali pada Chanyeol.
"Sekali pecundang memang akan terus jadi pecundang, lo takut sama gue sampai harus bawa bala bantuan?" Sinis Jeffrey ketika melihat anak Elyxion datang menghampiri Chanyeol.
Chanyeol geram mendengarnya, dia tidak menyuruh Baekhyun dan yang lainnya untuk datang kemari, teman-temannya mungkin khawatir pada Chanyeol dan takut cowok itu dikeroyok karena Jeffrey bilang dia akan membawa komplotannya, namun kenyataannya cowok dari Moonlight itu hanya datang seorang diri ke Scarlett.
"Bukannya seharusnya lo yang takut? Gue malaikat kematian lo, Jeffrey." Chanyeol tersenyum mengerikan.
"Brengsek!" Jeffrey diluar kendalinya, cowok itu maju dan menyerang Chanyeol dengan membabi buta tapi Chanyeol adalah orang yang jago berkelahi, dia dengan mudah berkelit dan balik menghajar cowok di depannya dengan bringas.
KAMU SEDANG MEMBACA
SKY Journey (EXO)✓
FanfictionIni tentang Sky dan Sunshine yang hidupnya berubah setelah pergi ke perantauan dan bertemu cowok arogan, congak yang menyebalkan bernama Canopus. -Chanyeol, Kai, Sehun. SKY Journey