shikamaru terkejut bukan main langsung mengorek telinganya takut dia salah mendengar sebuah nama yang baru saja disebut. shikamaru langsung menangkap bahu temari dan membalikkan tubuhnya.
" kau.... " mulut shikamaru terhenti ketika melihat wanita yang dia rindukan
temari yang tak kalah terkejutnya membulatkan matanya tak percaya. matanya hampir berkaca-kaca. sedangkan matsuri yang melihat kejadian didepan matanya itu hanya diam mematung sambil berusaha memahami keadaan. matsuri sendiri bahkan tidak tahu menahu soal anak temari dan masalah yang sempat menimpa temari beberapa tahun silam.
" temari. kau temari kan. " reflek temari langsung menangkis kedua tangan shikamaru yang mencengkram bahunya.
" maaf saya permisi, " temari langsung pergi meninggalkan mereka diikuti matsuri.
shikamaru yang hendak mengejar mereka harus mengurungkan niatnya karena beberapa rekan kerjanya memanggilnya untuk suatu urusan.
.
.
' kenapa dia ada disini.? tidak, tidak mungkin dia tidak seharusnya ada disini ' ucap temari dalam hatinya, bayangan wajah shikamaru terus menghantuinya selama beberapa hari terakhir setelah pertemuan mereka. temari tidak bisa melakukan pekerjaannya dengan baik.
" kau tidak apa-apa temari sejak kemarin wajahmu terlihat gelisah. apa kau butuh liburan.? " ucap matsuri selaku atasannya sambil menuju ke meja kerja temari.
" aku baik-baik saja matsuri. jadi apa ada tugas untukku.? " tanya temari pada matsuri yang telah duduk disampingnya.
" tidak ada, hanya saja ingin mengajakmu makan siang dikantin. ini sudah waktunya istirahat. "
" eh kau benar juga, baiklah kalau begitu ayo. " jawab temari singkat lalu meninggalkan meja kerja nya menuju ke kantin.
sambil menunggu pesanan mereka matang matsuri dan temari mengobrol santai mengenai kehidupan mereka.
" terima kasih ya matsuri, ak sangat senang kau menjadikanku sebagai sekretarismu. aku bahkan tidak tau harus bagaimana membalas kebaikanmu. "
" jangan bicara seperti itu temari, aku senang kau menjadi sekretarisku. kecerdasan dan kecekatanmu selalu bisa diandalkan hingga perusahaan ini bisa bertahan sampai sekarang. bahkan sejak masih kuliah kau selalu membantuku dengan kejeniusanmu itu" ucap matsuri panjang lebar sambil tertawa.
" hmm. kau berlebihan. " temari membalasnya dengan tawa juga.
" eh jadi kalau boleh tahu, kau memang mengenal shikamaru ya sebelumnya. ? " tanya matsuri yang tiba-tiba berganti topik membuat temari menegang
" shikamaru.? " temari memasang wajah pura-pura tidak tahunya
" itu loh yang kemaren dari perusahaan nara. saat pertemuan beberapa hari yang lalu. "
" kurasa dia senpai kita saat masih kuliah. "
" ohh kukira kau pernah dekat de.... "
" permisi, ini pesanan kalian. " ucap seorang pelayan yang datang dengan 2 mangkuk ramen spesial yang sebelumya dipesan.
" selamat makan. " ucap meraka bersamaan.
.
.
tidak seperti biasanya liburan kali ini temari dan kedua adiknya hanya berdiam diri di rumah mereka bersama seorang anak kecil yang telah menginjak usia 4 tahun yang masih terbata-bata dalam setiap ucapannya. sama seperti temari ,kankuro dan gaara juga menjadi bawahan matsuri diperusahaanya sejak pindah ke amerika.
KAMU SEDANG MEMBACA
Grow Old With You (ShikaTema) ✔️
Fanfictionsuatu hari aku hanya ingin menikahi gadis biasa. yang tidak terlalu jelek dan tidak terlalu cantik. punya dua anak, pertama perempuan lalu laki-laki. pensiun setelah putriku menikah dan anakku menjadi seseorang yang sukses. lalu menghabiskan sisa um...