TURUN RANJANG

TINGGAL SERUMAH

Sejak dua hari kepergian kakak ku dan pernikahan ku terjadi,aku belum sama sekali tinggal bersama suami ku,ya karena pernikahan kami yang begitu mendadak dan aku yang tak di harapkan menjadi salah satu faktor nya,dan kini aku akan mencoba untuk tinggal bersama suami ku dan anak ku,ya karena aku sekarang sudah memiliki tanggung jawab atas itu.mau tak mau aku harus menjalan kan nya kan.

"Ndy kamu udah siapin barang yang mau kamu bawa?

"Iya bu,rindy cuma bawa koper doang kok.

"Em apa nanti adly bakal jemput kamu?

"Kurang tau si bu,rindy juga engga berharap.

jangan kan untuk menjemput ku!menanyakan kabar pun tak pernah,mungkin dia sudah tak mau melihat ku lagi,,ujar rindy dalam hati.

"Mulai sekarang kan kamu ini istrinya,kalau apa-apa itu ya kamu harus kabarin suami mu ndy.ibu menasehati

"Hem iya bu,aku tahu.

Semenjak rindy menikah dengan Adly,sikap ibu nya pun kembali normal lagi,sekarang bahkan ibu nya lebih memperhatikan rindy.dan tak lagi meratapi kakak nya nanda yang sudah tiada.yah itu baik bagi rindy karena ibunya tak terlalu sedih saat ini.keadaan nya pun berangsur membaik.

Sebelum rindy pergi ke rumah suami nya itu,rindy pergi ke kampus nya karena kebetulan dia ada jam kuliah siang hari ini.jadi rindy pun bergegas dan bersiap untuk pergi ke kampus nya

"Bu,aku pergi ke kampus dulu yaa

"Iya kamu hati-hati ya ndy

Teman kampus dan teman dekat rindy tidak ada yang tahu bahwa rindy sudah menikah,ya rindy hanya tidak ingin mereka tahu dulu tentang hal itu,apalagi yang rindy nikahi adalah mantan suami kakak nya dan juga adly masih belum bisa menerima rindy sebagai istri nya,itu yang membuat rindy seakan berat untuk memplubikasikan hubungan mereka.tapi rindy akan terus bersabar menghadapi itu semua.

Sesampainya di kampus rindy telah di sambut oleh teman dekat nya Ria,ya dia adalah satu satunya teman dekat rindy,bukan berarti rindy tak punya teman lagi,tapi Ria lah yang ia anggap teman terdekat nya,tapi rindy pun tak punya keberanian untuk bercerita pada Ria apa yang terjadi pada dirinya.

"Rin,gue kangen banget sumpah!memeluk rindy

"Ya ampun engga usah lebay gitu deh ri!memeluk balik.

"Ya lagian lo tiga hari engga masuk!menarik untuk duduk

"Ya sorry

"Btw lo kemana aja sih rin??penasaran

"Akhir-akhir ini gue lagi banyak pikiran ni,gue stres banget!!memegang kepala

"Emang ada apa si rin??

"Kakak gue meninggal ri!

"Inalilahi wa inailaihi roji'un,gue turut berduka cita rin.

"Iya ri,sejak terakhir gue cerita ke lo tentang penyakit kakak gue,penyakit itu bertambah makin parah ri,sampai dia harus kehilangan nyawa.

"Lo yang sabar ya rin,pasti kakak lo udah bahagia di sana,dan semoga aja di tempatkan disisi terbaik oleh Tuhan

"Amin makasih ya ri,lo yang terbaik!saling berpelukan

Akhirnya rindy dan ria harus menghentikan obrolan mereka,karena dosen sudah memasuki ruang kelas untuk memulai pelajaran nya..selama pelajaran rindy kurang fokus,karena dia memikirkan rencana pindah nya ke rumah adly,dia takut adly malah tambah membenci nya,tapi dia akan memberanikan diri mulai sekarang,karena dia adalah istri sah adly.

Sudah satu jam saja dosen mengajar,untung nya mata kuliah rindy hari ini hanya ada satu,jadi setelah itu dia bisa pulang.

"ri gue pulang duluan ya!!