"Teh, sarapan dulu." Ibu memanggil
"Iyaiya, bentar .. lagi cari mukena dulu buat dibawa ke sekolah."Karena hari ini hari jumat kebiasan sekolahku adalah sholat duha berjama'ah wajib untuk perempuan membawa mukena dari rumahnya masing-masing.
Setelah semuanya sudah siap, aku pun sudah sarapan ternyata teman-teman ku sudah menunggu di depan rumah."Hey.. udah lama?"
(tanyaku kepada teman-temanku)
"Baru kok, udah siap berankat?"(mereka kembali menanyakannya).....BERANGKAATTTT......
Hehehe...Setibanya disekolah semua siswa ternyata sudah ramai dilapangan dan menggelarkan sajadahnya masing -masing untuk sholat.
"Kalian udah wudhu?"
(tanyaku kepada teman-teman).....Udah......
(mereka menjawab)"Gua belum nii, gua ambil wudhu dulu ya,jagain tempat gua jangan sampe ada yang tempatin yaaaa.."
"Okeoke...cepetan ya.!!Akhirnya aku pergi ke mushola sekolah untuk mengambil air wudhu.
Saat mengambil wudhu ternyata air yang keluar sangat sedikit dan tidak cukup rasanya untuk berwudhu.
Terdengar suara air mengalir dengan banyak disebelahku di tempat laki-laki berwudhu.
Aku pikir aku akan mengambil wudhu disana saja, tapi .. setelah laki-laki itu selesai berwudhu..
Tiba-tiba laki-laki itu menyaut seolah-olah tau yang aku pikirkan."Kenapa? Airnya sedikit ya?
Pindah saja kesini, gua udah kok.
Tapi jangan lupa tutup lagi kerannya....."Mendengar itu rasanya aku ingin bilang...
"Iyaa, udah tau gausah di ingetin...!!Setelah selesai berwudhu aku kembali kelapamgan.
Saat itu,sholat duha berlangsung dengan damai dan tenang.....Setelah selesai semuanya .. siswa kembali ke kelas masing-masing.Karena langsung memulai jam pelajaran.
Sesampainya dikelas aku heran mengapa tas ku terbuka padahal aku yakin sudah menutupnya rapat-rapat.
Tapi aku hiraukan bisa saja saat itu aku memang lupa.KBM berlangsung.......
Nggak tau kenapa saat itu waktu berjalan sangat cepat.
Nggak kerasa bel pulang sekolah sudah berbunyi ... Aku memasukan semua alat tulis dan semacamnya kedalam tas.Aku mulai beranjak dari tempat duduk ku untuk pergi pulang bersama teman-temanku. Tiba-tiba tas ku ada yang menarik dari belakang.
"Ehhhh...ehhhh.. apaan nih"
Saat aku lihat ternyata Dandi (ketua kelas)
Katanyaaa.....
"Mau kemana coba... lupa ya sekarang giliran siapa piket kelas. Hmmm ???
"Hihihi.. gua lupa dan, iya ini gua mau piket...."
"Nah, gitu dong..." (kata dandi sambil senyum-senyum)Saat itu aku terpaksa menaruh kembali tas ku di atas Meja dan mengambil sapu untuk piket. Aku benar-benar lupa kalau hari ini adalah giliran ku yang piket. Lalu aku menyuruh teman-teman untuk pulang lebih dulu karena tak ingin membuat mereka menunggu.
" Dan.. udah yuk udah bersih nii." (Kataku dengan mengeluh kepada dandi)
"Oke, bentar... ini gua sedikit lagi."Nggak tau kenapa aku rasa dandi sengaja melama-lamakan kegiatan piket saat itu padahal aku pikir semuanya sudah bersih malah terbilang rapi.
" Udah yuk ah... gua pulang nih." (Kataku lagi lagi mengeluh dan mengancam pulang)
"Iyaiya, udah ini juga..."(saut dandi).....Yuukk....
"Lu sama siapa ya, mau gua anter?" Dandi bertanya
"Ga usah, gua sendiri aja.. lagian kita kan beda jalan."
"Gapapa gua anter.. santai aja."
"Gua sendiri aja dandiiiiiiiii......"
"Serius? Yaudah hati-hati yaaaa..Dahhh... liaaaa...
"Hmm.. iyaaaaa.." Jawabku dengan malas
________________________________
Selamat membaca guys !
Di part ini, rasanya peran lia marah-marah terus yaaa.. hehe..
Jangan lupa vote & coment:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Dibalik Seragam Putih Biru
JugendliteraturIni tentang remaja yang memulai kisah cintanya di bangku SMP dengan sifatnya yang lugu,polos, mereka memulai semuanya dengan sesederhana mungkin tidak dilebih-lebihkan tidak juga ditambah-tambahkan semua berjalan dengan apa adanya.