Part 17 - Es cekik

17 1 0
                                    


Bel masuk pelajaran berbunyi menandakan pelajaran terakhir akan segera dimulai semua murid masuk kelas masing-masing. Tapi ternyata di sela-sela pelajaran akan berlangsung terdengar pemberitahuan di speaker sekolah bahwa semua siswa di minta segera berkumpul dilapangan akan ada pengumuman yang ingin disampaikan pak kepala sekolah.

"Kira-kira ada apa yah yaaa.."tanya ismah
"Gak tau nih, ada apa ya..yaudah yuk ke lapangan."

Aku,ismah,putri,resty menuju lapangan
dan kami berbaris sesuai urutan kelas.Namun,saat itu matahari sangat terik sekali semua siswa merasa kepanasan dan kehausan sehingga barisan pun kacau tidak teratur.

"Pak, panaasss udahan pak..." kata ismah
"Haussssssss....!!!"balas putri

Keluhan yang sama terus menerus terdengar sampai akhirnya pak kepala sekolah mengeraskan suaranya agar semua murid bisa tenang dan mau mendengarkan pengumuman.
Di tengah-tengah itu tanganku di tarik seseorang ke belakang untuk jongkok belum terlihat jelas siapa yang menariknya.

....BAAAAA...

"ini aku yaaa..panas yah."katanya

Dan ternyata dia lagi lagi dan lagiiiiii...

"Hmmmm.. kirain siapa, kaget ih ngapain ke belakang itu ada pengumuman nanti gak kedengeran lho..."
"Gampang nanti tinggal tanya ke temen,hehe..." katanya sambil memberikan ku ess cekik

Maksudnya es cekik adalah es serbuk kenyot hehe.. emang ada aja bahasanya sering banget dibuat nggak paham sama tingkah lakunya.
Saat yang lainnya sibuk berbaris paling depan mendengarkan pengumuman kita malah jongkok dibelakang sambil meminum es cekik tersebut.

Hehehe....

"Aaaaaahh, kalau gini kan adem..."katanya (dengan terus meminum es nya)
"Balik baris yuk, nanti temen-temen pada nyariin kita." Kataku (sambil menarik tangannya untuk berdiri)
"Bentaran yaaaa...aku mau ngomong serius,"Katanya (dengan menatap serius ke arah ku)
"Apaan...??"

Aku kembali jongkok dan mulai merasa penasaran apa sebenarnya yang akan dia bahas saat itu, tiba-tiba terdengar suara putri bersamaan dengan ismah resty yang kelihatannya mereka sedang mencariku.
Aku berdiri lalu melepaskan tangan Ads saat itu.

Aku lari dan tersenyum ke arahnya meninggalkan dia yang jongkok sendirian di belakang.Raut mukanya begitu sangat melas sekali saat itu hehe..
Aku mengucapkan terimakasih dengan bahasa tubuh dan dia membalasnya dengan kedipan mata dan satu jempol tangan yang di angkatnya.

________________________________

                 Selamat membaca guys !

Gimana di part ini apa yang menarik menurut kalian 😂..
Sampai ketemu di part selanjutnya ;)

               Jangan lupa vote & coment :)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 28, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kisah Dibalik Seragam Putih BiruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang