"Ka.. kamu.. siapa?""Hah.."
"Ka.. kamu siapa? Aku di mana?" Moonbyul pun beranjak dari kasurnya, lalu pergi menuju ke pintu keluar, tapi Jin menahan tangannya.
"Byul, Lo harus istirahat dulu.. jangan banyak bergerak."
"Lepas! aku mau keluar." Ujar Moonbyul. Karena keras kepala an Moonbyul, Jin pun menggendongnya untuk kembali ke kasurnya.
Tentu saja Moonbyul melawan, tapi apa daya kepalanya terlalu sakit. "Byul, Lo disini dulu ya.. gw ambil obat sama makanan."
"Ga.. gak mau! Kamu siapa?"
"Byul! Ini gw.. Jin!"
"Ha.. Jin? Aaakhh.." Moonbyul pun memegang kepalanya sambil meringis sakit.
"Byul Lo gak papa? Duh.. Dokternya pakek ada urusan lagi."
"Lo tiduran aja dulu ya.. gw ambil makan sama obat dulu." Moonbyul tidak menjawabnya dan akhirnya Jin pun keluar.
Setelah beberapa menit, Jin kembali dengan membawa 2 kantong plastik. Ia pun segera memberikannya pada Moonbyul, tapi Moonbyul tetap ketus pada jin.
"Byul Lo makan dulu nih."
"Gak! Aku mau pulang!" Moonbyul pun keukeh ingin beranjak keluar dari kasur, tapi Jin tetap menahan Moonbyul.
"Makan dulu!" Tegas Jin, dan Moonbyul pun mendengus kesal lalu memakan makanan yang Jin beri.
"Byul.. lu kenapa sih?" Tanya Jin setelah Moonbyul selesai makan.
"Ck.. Kamu siapa?!"
"Byul.. masa Lo gak tau gw."
"Hah?"
"Lo gak inget gw? Beneran?"
"Gak." Singkat Moonbyul.
"Byul.. Ini gw Jin! Pa-pacar Lo.."
"Pacar? Gak.. aku gak punya pacar.. aaaakkhhh..."
"Byul?! Lo gak papa?" Panik Jin.
. . . .
Moonbyul pun menunduk, tapi tiba-tiba ia tersenyum pada Jin lalu tertawa, seperti ia menang taruhan uang 100.000,00.
"Eh.. l.. lu kenapa? Lu.. l.. lupa atau memasukkan?" Ngeri Jin.
"Gimana akting gw? Bagus kan.. wahaha.."
"Cih.. Gak.. gak bagus, keliatan banget Lo pura-pura." Moonbyul pun mendengus.
"Ya.. tapi baguslah, berarti Lo peduli sama gw."
"Ya iyalah gw peduli, emang gw cowok apaan.." Moonbyul pun menggelengkan kepalanya.
"Nih obatnya, diminum dulu"
"Ok.. aaah.. duh.."
"Kenapa? sakit?" tanya Jin dan Moonbyul mengangguk.
"Nih minum.. mungkin sakitnya ngurang." Moonbyul meminum obatnya, lalu kembali tiduran di kasurnya.
Dan benar saja, sakit di kepala Moonbyul berkurang. Jin pun memegang tangan Moonbyul sambil menatap wajah Moonbyul yang mulai mengantuk karena efek obatnya.
*°•°~~~°•°*°•°~~~°•°*°•°
Moonbyul merasakan tangannya agak basah karena keringatnya, ternyata Jin memegang tangan Moonbyul sambil terlelap.
Moonbyul pun pelan-pelan melepaskan pegangannya, lalu menatap lekat wajah Jin. Jin pun menggeliat lalu perlahan membuka matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MMM
Teen FictionMoonbyul mempunyai geng yang bernama MAMAMOO. Uniknya, member gengnya adalah saudaranya sendiri. Banyak kejadian saat MAMAMOO mulai berkuliah, seperti mendapatkan teman, musuh, pacar?😏, hingga fans. Bagaimana kisah MAMAMOO?? BACA MAKANYA!!!! (canda...