Byun Baekhyun mengakui bahwa dirinya orang yang tidak peduli sekitar,sampai ia tidak menyadari dengan perubahan saudara kembarnya,Byun Baekbee.
Hingga suatu hari,kematian Baekbee menamparnya dengan telak,ia mati bunuh diri.
ia sangat marah dan berni...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiba-tiba pengen bikin work tema kerajaan,hiks. Padahal dah janji kalo yang kemaren terakhir,dah fix itu work terakhir.
Mampir yah gais,jangan lupa voment juga yah. Terimakasih💕.
******
Baekhyun merasa ia sudah terlanjur jauh. Ia melupakan tujuan awalnya untuk menghancurkan Park Chanyeol. Ia terlena.
Hingga tidak menyadari sesuatu tengah tumbuh di hatinya. Perlakuan Chanyeol berubah sedikit demi sedikit.
Pria Park itu menjadi lebih manis dan juga tak lagi melakukan seks bebas. Entahlah,Chanyeol sendiri tidak tahu mengapa ia bisa berubah secepat ini hanya karena senyuman sosok mungil terkasih yang membuatnya kalang kabut. Ia merasa lebih nyaman dengan Baekbee yang sekarang,entah mengapa ia jauh lebih tertarik dengan si mungil yang jauh lebih berani membantahnya itu.
Sedang dulu,jangankan membantah. Menatap tajam padanya pun tak akan berani,Baekbee yang dulu memang secupu itu.
Ia sedikit banyaknya bertanya-tanya,apa tujuan si mungil merubah penampilan dan sikapnya. Apa karena kegugurannya itu?. Chanyeol tak paham,namun enggak bertanya lebih lanjut sebab si mungil terlihat tak suka jika ia membahas masa lalunya.
Baekhyun tersenyum tanpa sadar saat membaca pesan singkat dari si tinggi membuat Luhan mengenyeritkan dahi bingung. Ia sedikit melongok guna mengintip dengan siapa gerangan sang sahabat bertukar pesan.
Dan ia sedikit terkejut dengan kontak bernamakan chanyeol tertera di sana. Sejak kapan Baekhyun menjadi dekat dengan musuh nomor satunya itu?.
"Baek" panggil Luhan yang di tanggapi dengan deheman tanpa mengalihkan atensinya pada ponsel.
"Kurasa kau melupakan balas dendam mu. Sebenarnya itu terdengar baik,tapi secepat itu?" tanya Luhan memastikan dan Baekhyun menaikan satu alisnya,si mungil menatap sahabatnya bertanya.
"Maksudku,kau mulai dekat dengannya. Apa kau mulai menyukainya?" tambah Luhan membuat Baekhyun mendelik tajam tidak terima.
"Apa yang kau katakan?. Kau gila?. Luhan,dia adalah orang yang paling aku benci,bahkan kematiannya sangat aku tunggu" ujarnya berapi-api.
