PART 23

1.7K 95 1
                                    

Saat ini Keyla, Al, Ethan, Devon, dan Andrian telah siap dengan pakaian kerajaan Eropa abad pertengahan mereka.

Begitupun dengan yang lain yang menjadi beberapa peran pembantu.

"Gue nggak mau jadi Romeo and Juliet" kata Keyla sambil melihat penampilannya di kaca papan tulis.

"Romeo sama Juliet nggak bisa bersama di kehidupannya, terlalu banyak rintangan" lanjut Keyla.

"Mereka bisa bahagia di alam lain" saran Rafa yang di jawab gelengan oleh Keyla.

"Gimana mereka bisa nikmatin? Kecuali kalau mereka di pertemukan di kehidupan selanjutnya" tanya dan jawab Keyla.

"Kalau gue mau lukis kisah cinta gue sendiri aja" kata Qilla sambil membenahi pakaian Ethan yang agak kusut.

"Tragis" kata Al.

"Maksudnya?" Kompak satu kelas ak mengerti.

"Saling mencintai, saling melengkapi tapi tak bisa bersama." cuma itu yang Al katakan namun cukup untuk membuat semua mengerti.

"Kuy, guys penampilan kita yang pertama, sedangka musik yang terakhir" kata Zaky pada semuanya.

Semua segera bersiap-siap untuk tampil nanti. Segera mereka ke aula tempat dimana acara di laksanakan.

Bangku penonton lumayan penuh, terdapat siswa lain yang juga berpakaian mencolok beda dari yang lain menandakan mereka salah satu dari yang menampilkan persembahan.

Melihat kelas XII IPA 1 memasuki aula semua memusatkan perhatian pada mereka. Kelas yang kompak mengenakan pakaian Eropa abad pertengahan itu membuat semua mengagumi keindahan Tuhan tersebut.

"Hay guys, untuk acara pertama mari kita tampilkan cogan dan cecan kita dari kelas XII IPA 1. TEPUK TANGANNYA MANA NIH?" Teriak mc tersebut yang langsung di sambut sorakan seluruh siswa.

Persembahan XII IPA 1 pun di mulai hingga drama sampai pada bagian klimaks dimana Keyla akan terkena pedang dari Devon demi menyelamatkan Al sang raja.

Jleb

Di sadari atau tidak semua serentak menahan nafas saat adegan dimana pedang Devon menancap di perut Keyla.

Perlahan-lahan darah mulai merembes keluar dari perut Keyla melewati pakaian berwarna putihnya itu.

"KEYLAA!!" Teriak Kenzo menggelegar dan langsung mengambil kepala Keyla dan di letakkan di pangkuannya.

"Key, bangun Key" histeris Kenzo membuat penonton panik.

Apakah benar Keyla tertusuk? Terutama Alex yang mengetahui jalan ceritanya bahwa Keyla akan direngkuh oleh Al, bukan Kenzo.

"Keyla, aku sayang sama kamu. Key" teriak Kenzo dengan drama yang sangat indah.

"Aku juga sayang kamu" lirih Key namun bisa didengar oleh seluruh penonton di aula tersebut.

"Putri" kini giliran Al yang mengambil alih Keyla membawanya ke dekapan hangatnya.

"Jadilah raja yang baik" lirih Keyla lalu menutup matanya.

"Putri" teriak semuanya histeris.

Mulai dari tokoh prajurit hingga seluruh orang dipanggung yang tiba-tiba muncul.

"PUTRI LEBIH MEMILIH MENYELAMATKAN NYAWA SEORANG YANG DICINTAINYA, PRAJURIT KENZO. DENGAN TIDAK MENERIMA CINTA DARI RAJA AL MAUPUN PUTRA MAHKOTA DEVON. CINTA TIDAK MEMANDANG STATUS, CINTA DATANG SAAT SESEORANG MEMBUAT MU NYAMAN SAAT BERADA DI DEKATNYA. ENTAH KAU DIPERLAKUKAN KEJAM, TIDAK DI PEDULIKAN ATAU HAL-HAL MENYAKITKAN YANG LAIN. PERNAH MENDENGAR CINTA ITU BUTA? ITU YANG DI RASAKAN PUTRI KEYLA, RAJA AL, PANGERAN MAHKOTA DEVON DAN PRAJURIT KENZO SAAT INI" Tiba-tiba suara merdu dan terkesan bijak itu menggema memenuhi seluruh aula.

ATTEMPT [END✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang