CRIMINAL [COMPLETED]

part_6

Sorry about typo :) ni wp eror!

Jimin mendapat banyak luka dan tubuhnya bahkan terlihat sangat mengenaskan

"Hah.. Dengar jangan pernah berniat untuk melarikan diri dariku lagi, karena kalau tidak kau akan mati" Ujar Yoongi sambil mengusap pipi Jimin pelan sebelum meninggalkannya

"Hiks... Eomma... Appa.... Apa salahku hingga banyak orang Yang kusayangi meninggalkanku tanpa mengucapkan selamat tinggal?" Ucap Jimin sembari

Setelah itu Jimin berusaha untuk bangun, dan duduk namun tubuhnya terasa sangat lemas

"Hiks.. Aku takut... Aku.. Takut... "

Tak lama seorang wanita dengan pakaian yang sangat ketat dan menggoda lalu mendatangi Jimin dan membantu Jimin berdiri

"Apa yang dia lakukan padamu itu sepadan!"

Lalu wanita itu langsung mendorong tubuh Jimin dengan kakinya

"Kau itu sangat pantas di buat begini! Kesalahan yang kau lakukan bahkan tak sepadan dengan yang dia lakukan padamu kau tau!"

"A.. Apa maksudmu?"

"Kau memang tak tau apa yang sudah keluargamu lakukan padanya, hingga membuat dia sekarang ia tak mempunyai belas kasihan sedikitpun" ia menjeda kalimatnya sebentar lalu terkekeh dan melanjutkannya kembali "kau tak perlu tau apa alasannya"

Saat wanita itu hedak pergi dia berbalik dan menendang perut Jimin dengan sepatu mahalnya

"AHKKKK...UHUKKK..."

"Ahhh ini tidak seberapa"

Lalu wanita itu melenggang pergi meninggalkan Jimin dalam keadaan Yang mengenaskan

"To..long... Siapapun... Kumohon.. " lirih Jimin

Bayangan sesosok anak remaja muncul di hadapannya itu adalah Jaemin orang Yang sangat dekat dengannya sebelum ia mengakhiri hidupnya

"Ja.. Jaemin to.. Tolong aku"

Jaemin membantu Jimin duduk

"Hyung.. Aku tau Hyung lelah dengan kak Yoongi, tapi aku mohon pada hyung untuk tak pernah menyerah padanya"

"Aku tak bisa lagi, lebih baik aku mati daripada harus tersiksa seperti ini"
Ujar Jimin sembari memperlihatkan rantai Yang mengikat kakinya.

"Aku tau hyung, aku juga dulu serving seperti itu hingga aku memutuskan mengakhiri hidupku karena sudah tak bisa menahannya lagi"

"Itu kamu tau"

"Tapi Hyung, sebenarnya hatinya baik hanya saja ia di kalahkan oleh rasa benci dan dendam Yang membuatnya menjadi kejam dan tak berperasaan"

Jimin memeluk lututnya dan menenggelamkan wajahnya

"Sebenarnya apa salahku sehingga membuatnya menjadi seperti itu padaku"

"Lambat laun semuanya akan terkuak"

Jaemin memeluk Jimin sambil menenangkan Jimin yang terisak

"Hyung bertahan yah kumohon" Ucap Jaemin sebelum lalu menghilang

~•~

Jimin pov°•°

Aku terbangun akibat guyuran air pada wajahku, dan seketika mengingat kejadian semalam Yang rupanya hanya mimpi namun itu terasa nyata, kejadian dimana Jaemin mendatangiku

"Bangun tuan Yoongi menyuruhmu untuk pergi ke ruangannya, sebelumnya mandi dan ganti baju" ucap seorang madi di depanku Yang berjongkok

"Biarkan dia bangun sendiri Lia kau tak usah membantunya"