8. Silence

271 20 2
                                    

"Sehun.. ada apa datang kemari? "

Gelagatnya mengantisipasi kedatangan sehun dikediamannya saat ini. Sara lee.. mantan calon ibu mertuanya dulu.

"Aku mau bertemu mr jung" ucap sehun dingin.

Wajahnya berubah dengan penuh kekhawatiran melihat atensi sehun yang seolah tak acuh padanya.

"Kau tidak akan memberitahunya kan? Selain menghubungimu aku tidak tau harus apalagi.-

-aku belum siap menghadapi kematian lagi sehun. "

Membawa tentang kematian mira anaknya yang juga sosok wanita berharga untuk sehun dari dulu hingga sekarang wajahnya memelas dan sesak untuk sehun. Helaan nafas berkali2 keluar dari mulutnya.

Kenapa harus mengingat itu lagi?

Suasana sempat hening dan kelam antara dua orang yang pernah kenal baik dimasa lalu itu sebelum tujuan awal sehun hadir dan merubah suasana menjadi sengit.

"Siapa yang da..??  Se-hun? " ujar  jung kyu sesaat keluar dari sebuah lorong langsung berhadapan dengan sehun cemas.

"Oh.. Kita tidak sempat berbicara karena seseorang sedang sekarat tadi" cetus sehun.

"Ii.. ii.. . " jung kyu terbata2, lebih tepatnya tidak tau mau berkata apa. Bukankah semuanya sudah nyata? Tak ada alasan untuk mengelak.

Tujuan sehun hanya ingin memperingati bukan untuk meributkan hal yang sudah berlalu.

"Ehem..ketika ella menginjakkan kakinya ditempatku, itu artinya ia sudah menjadi milikku. -

-jangan coba2 menyentuhnya, jika dipikir gadis itu tidak setimpal dengan apa yang sudah kalian dapatkan dari keluargaku, dan.. kau mau mengambilnya lagi? -

-jika terjadi sesuatu pada ella jangan berharap semuanya akan berjalan lancar.

-Kau tau siapa aku kan? Aku mengawasimu mr jung"

Tatapannya memacak bengis, ditambah memorinya kembali pada bayangan perlakuan sadis seorang ayah pada putrinya itu. gila.

*****

Berdiri tidak jauh dari sofa tempat ella berbaring...

"Apa kau baik-baik saja?"

Hhh... helaan nafasnya begitu panjang, suasana hatinya gundah memandangi seraya mengingat perlakuan keji ayah dari gadis yang sedang tertidur dengan posisi memunggunginya itu.. entahlah seperti rasa sakitnya mewabah disini.

Sehun pun masuk kekamar untuk melakukan kegiatannya, ya bukan untuk tidur beristirahat melainkan membuka laptop dan bekerja. Laki2 dengan penyakit insomnia akut ini biasa berangkat kekantor dipagi hari tanpa tidur pada malam harinya.

Alasan sehun sering membawa wanita dan bercinta adalah agar bisa tertidur sedikit karena lelahnya, juga sebagai alat pelampias amarahnya tentang masalalu yang terus menerus menghantuinya.

Tidak pernah menggunakan perasaan saat bercinta, jika bertemu kedua kali dengan wanita yang pernah ia tiduri diluar sana, ia tidak akan mengenali, semua berlalu sama baginya. Wanita bayaran.

SONDER | OSH - Oh Sehun (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang