SALAHKAN HATIKU YANG TAK DAPAT MEMILIH DENGAN TEPAT.
KETIKA BIBIR INI BERKATA, "YA AKU TERIMA TUNANGANMU"
TAPI HATIKU BERTERIAK "TAPI AKU MENGINGINKAN DIA"
AKANKAH SOHYUN BAHAGIA DENGAN 2 HATI YANG DIMILIKINYA ?
START : 09 SEPTEMBER 2020
END :...
Beberapa kertas masih berserakan di atas mejaku. Padahal 15 menit lagi meeting akan segera dimulai. Tanganku berkeringat dingin, kadang Aku merasakan getaran pada tanganku saat ingin merapikan kertas-kertas yang berserakan di depan mataku.
Taehyung menghampiriku, tiba-tiba menggenggam tangan kananku "Atur nafasmu. Ini harimu. Ini saat menunjukkan skill-mu", sarannya. Lalu tangannya beralih pada kertas-kertas di mejaku dan membantuku merapikannya sambil tersenyum melihat kegugupanku.
Ya. Akhirnya Aku mengerti alasan Kim Myungsoo memberiku selamat seminggu yang lalu. Aku di promosikan menjadi Penanggung Jawab Proyek Baru. Akhirnya Aku lulus dari status Karyawan Percobaan di DE-GROUP COMPANY menjadi Staff Tetap perusahaan ini. Di hari pertama perubahan status kepegawaianku, Aku langsung diberi tanggung jawab besar pada sebuah proyek yang akan di bahas saat meeting nanti.
"Sudah saatnya", kata Taehyung setelah melihat jam ditangannya.
Akupun bangkit dari tempat dudukku. Berjalan mendahului. Tanganku ditarik seketika oleh Taehyung, membuat badanku langsung berbalik menghadapnya. Tangannya menyentuh ujung poniku dan membelai wajahku lembut, "Selamat.. dan Semangat!", memberikan senyuman terbaiknya padaku.
Aku tersipu malu, hanya mengatakan "Terimakasih Tuan Kim".
Ia membuka pintu sambil mempersilahkanku untuk berjalan terlebih dahulu. Aku hanya tersenyum melihat sikapnya.
Sampailah Kami pada Ruang Rapat. Aku mengambil tempat duduk di ikuti Taehyung disebelahku, Jennie di sebelah Taehyung dan Myungsoo seperti biasa yang masih berdiri menunggu Direktur Gong memasuki ruangan.
Tak lama kemudian, derap langkah kaki terdengar. Direktur Gong Yoo memasuki ruangan dan Kami semuapun menyambut kedatangannya.
"Selamat Pagi. Sebentar lagi Kita akan mulai rapatnya. Tapi sebelum itu ada seseorang yang harus kita tunggu kedatangannya. Direktur Utama si Pemilik Proyek ini. Beliau masih ke kamar mandi sepertinya", kata Direktur Gong.
Aku melihat kursi kosong di sebelah kiriku yang sejajar dengan kursi Direktur Gong. Kemungkinan orang yang ditunggu akan menduduki kursi tersebut. Berada persis di samping kanan Direktur Gong menghadap ke arah Kami semua. Itu artinya jarakku bersama Direktur Utama Proyek ini lumayan sangat dekat, semakin membuat kegugupanku bertambah. Namun, Aku berusaha sekuat mungkin untuk menepis rasa gugupku dengan senyuman yang selalu kupancarkan pada wajahku saat ini. Semoga saja Dia orang yang enak di ajak kerja sama, batinku.
Saat pintu terbuka, HPku terjatuh tersenggol tangan kananku dan Aku berusaha mengambilnya walau sedikit sulit.
"Selamat Pagi. Maaf membuat menunggu. Nama Saya adalah Kim Seokjin. Mohon kerja samanya", suara yang langsung membuatku menoleh saat HPku berhasil kuambil.
Betapa terkejutnya Aku melihat pemandangan di hadapanku. Jin Oppa??
Aku langsung mengambil proposal yang ada di hadapanku, dan membaca nama Rumah Sakit milik Jin Oppa. SEOUL NATIONAL UNIVERSITY HOSPITAL dengan gambar yang masih sangat kuingat jelas dalam ingatan, walau baru sekali Aku berkunjung kesana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
