part 5

128 11 0
                                    

Diperjalanan aku hanya diam dan melihat ramai nya kota siang ini
Tak lama kemudian aku sampai disebuah cafe yg tak jauh dari mall
Dan kami memasuki cafe tersebut
Terlihat dipojok kanan terdapat keluar yg sedang berbincang bincang dan salah satu dari keluarga itu memanggil ayah yg baru datang
Lalu kami menghampiri keluarga tersebut dan mempersilahkan kami duduk dan kelurga itu memanggil pelayan
Ayah segera memesan minuman dan makanan nya

Dan ayah terlihat dekat dengan keluarga itu yh dari salah satu keluarga itu ada anak remaja pria yg umur nya diatas umur ku sekitar 2 atau 3 tahun
Dia hanya menunduk dan menjawab apa yg ditanyakan oleh ayah
Dan aku semakin bertanya tanya

Dan disaat ayah mempekanal kan ku kepada kedua orang tua pria itu aku tekut mendengar respon ayah pria itu
Dan waktu aku tersenyum pria itu menoleh ke arah ku sebentar dan menunduk kembali

"Ni, dia anak gadis ku gus yg sering aku ceritain sama kamu"ucap ayah ke om agus

Yh nama ayah pria itu adalah agus

"Owh, ini masyaallah cantik nya calon menantu umi ida"ucap ibu pria itu

Op, kupeng author naek seketika 50cm wkwk😂😂

Yh nama ibu pria itu adalah ida

Dan aku terkejut dengan apa yg dikatakan oleh ibu ida tdi
Calon menantu what?
Ga salah denger kan yh ya allah apa ini
Rani belum siap dan rani masih dibawah umur apa yang harus rani jawab nanti ya allah*batin ku*

Aku tersenyum disaat bu ida berbicara begitu
Dan disaat itu juga pria itu menoleh kearah ku sebentar dan menunduk kembali

"Bunda mereka siapa??"bisik ku ke bunda
"Nanti kamu akan tau sendiri"jwb bunda yg semangkin membuat ku bertanya tanya

"Yh ini anak ku satu satu nya"ucap om agus memperkenal kan anak nya

Dan dia tetap menunduk tanpa menoleh sedikit pun

Dan meraka lanjut berbincang bincang dgn asik dan membuat mereka tertawa lepas

Dan saat itu aku ingin ke kamar kecil

"Maaf rani permisi ke kamar kecil dulu"ucap ku sopan dan dibalas anggukan oleh mereka

Sesampainya dikamar kecil aku melihat diriku kecermin dan berfikir kalo semua ini tidak akan pernah terjadi
Semua ini cuma mimpi

Tak lama aku keluar dari kamar kecil pria itu baru saja masuk kekamar kecil

Aku kembali kemeja tadi dan duduk dengan tenang tanpa memikirkan kejadian tadi

Tak lama kemuadian pria itu kembali ayah bunda dan keluarga pria itu berpindah tempat duduk dan tinggal kami berdua dgn saling menunduk dan tak ada yg berani membuka percakapan

Sampai pada akhir nya aku lh yg membuka pembicaraan dalam keheningan itu

"Maaf, kalo boleh tau nama kamu siapa??"tanya ku sopan sambil menunduk
"Nama saya Reza, nama kamu siapa??"tanya sopan
"Nama saya rani"ucap ku sopan dgn seulas senyum
"Oh..."ucap nya beroh ria
"Maaf, kalo boleh rani tau maksud umi ida tadi apa yah??"ucap ku sopan yh ibu pria itu yg meminta ku memanggil nya umi
"Afwan, maksud umi tadi mungkin kamu akan menjadi calon menantu nya"ucap nya dgn agak terbata bata
"Afwan, saya masih belum paham apa maksud nya
Syukron udah dikasih tau"ucap ku dgn seulas senyum
"Nanti kamu akan paham apa maksud umi tadi
Iyh sama sama
Syukron juga kamu udah meluangkan waktu mu untuk datang kemari dan menemui keluarga ku"ucap nya panjang lebar dengan seulas senyum manis

Masyaallah kalo senyum manis juga yh*batin ku*

"Afwan, boleh saya bertanya kepada rani"ucap nya sopan
"Boleh mau nnyak apa??"tanya ku heran
"Afwan, rani kelas berapa yh??"ucap nya sopan
"Rani masih kelas 2 smk"ucap ku dgn seulas senyum
"Oh..."dia hanya beroh ria
"Afwan, kenapa kamu tanya begitu"ucap ku heran
"Afwan, rani nanti malam akan saya jelaskan"ucap nya sopan
"Afwan, bagaimana menjelaskan nya kita tidak saling kontak"ucap ku semakin heran dgn apa yg dikatakan nya tadi
"Afwan, saya punya kontak rani nanti malam setelah bakda isya saya akan menghubungi kamu"ucap nya dgn sopan
"Emm, ok baiklah"ucap ku singkat

Lelaki Pilihan Ayah & Lekaki Yg Mengagumi Ku [END]✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang