✨ ; welcome home

1.5K 278 15
                                    

Haechan menggigit bibir bawahnya kuat-kuat, tidak peduli dengan darah segar yang telah merembas keluar dari sela-sela bibirnya.
























Mark membawa Haechan masuk ke dalam mobil sedan yang gelap dan sangat tertutup hampir tidak ada celah Haechan untuk bernapas.
















"TURUN!"















"HIKS... TURUN!!!""



















Haechan sendiri sudah kepalang panik. Dia hanya bisa meronta dan berteriak berulang-kali. Matanya sudah memerah karena terlalu banyak menangis.











brakk...














"TURUN!"














"TURUN PLEASE!"


































Haechan semakin sesenggukan ketika Mark hanya menatapnya datar dan mulai menampilkan senyuman paling mengerikan.
















Tubuh Haechan sepenuhnya sudah bergetar ketakutan ketika mesin mobil Mark sudah mulai hidup.

















"MARK MAU APAA?!?"














Mark hanya diam sama sekali tidak mempedulikan pemuda di sampingnya ini. Dengan kesetanan Mark melajukan mobilnya membelah jalanan sepi yang kanan-kirinya dipenuhi banyak pepohonan dengan kecepatan di atas rata-rata.








"BERHENTI!"












"BERHENTI MARK HIKS—"









Tangan Haechan meremat kuat lengan Mark yang hanya diam menatap lurus jalanan. Berulang-kali Haechan sudah memukulinya namun tidak membuat Mark merendahkan kecepatan mobilnya.






































Haechan rasanya ingin muntah karena perutnya serasa diaduk. Haechan belum pernah menaiki kendaraan secepat ini.












Bibir Haechan kian memucat. Pandanganya mulai membuaram dan sialnya Mark tiba-tiba mengerem mobilnya secara mendadak.























Bruk....























Membuat Haechan terpental ke depan menghantam dashboard mobil dengan sangat keras karena tidak memakai pengaman.





























Kepala Haechan berputar tidak bisa melihat dengan jelas keberadaannya di mana. Bahkan cairan berbau anyir mulai merembes dari atas kepalanya.






























































































"Welcome home, Haechan."







































































































































Yang Haechan tahu Mark adalah seorang psikopat sebelum kesadarannya menghilang.

*

Aku mau bilang sedikit, jadi cerita ini bukan bxb ya guys, soalnya adalah mungkin yang berspekulasi kalau cerita ini belok. Tapi dari awal aku emang bikin alurnya kayak gini. Biar ga salah paham aja.

inside ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang